Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Apa Kabar Teman-Teman semua? Semoga kita selalu dalam perlindungan Allah SWT
Pada kesempatan kali ini saya akan menjelaskan Rencana Bisnis  Jasa Barbershop
Tidak dapat dipungkiri usaha bisnis Barbershop pada saat ini sedang sangat menjamur, hal ini dapat dibuktikan dengan kita bisa menemukan banyaknya gerai barbershop di setiap sudut jalan
Hal ini tentu tak lepas jadi sudah mulai banyaknya kaum lelaki maupun wanita yang sudah peduli dan memperhatikan penampilannya, ditambah dengan sudah banyaknya Content creator yang membuat content menarik  berhubungan dengan Bisnis Barbershop semakin membuat banyaknya kaum lelaki dan wanita yang tertarik
Dalam artikel ini, saya akan menjelaskan Rencana bisnis jasa Barbershop Dengan kerangka Balance Scorecard (BSC).
Balance Scorecard(BSC)
Secara umum balance Scorecard memiliki arti Kartu Skor(scorecard) Yang berimbang(Balance)
Dengan balance scorecard perusahaan dapat memahami tentang Langkah-langkah dan perkembangan yang telah dicapai secara menyeluruh mengenai tentang kinerja suatu perusahaan
Balance scorecard pada awalnya digunakan untuk memperbaiki system pengukuran dalam keuangan, namun seiring berjalannya waktu menjadi berkembang dan pada saat ini digunakan untuk empat prespektif yaitu prespektif keuangan, perspektif pelanggan, perspektif proses bisnis internal, prespektif pembelajaran dan pertumbuhan.
Selanjutnya saya akan memaparkan empat prespektif di dalam Balance Scorecard.
1. Perspektif keuangan
pengukuran kinerja keuangan dalam suatu bisnis dapat kita lihat dengan cara apakah bisnis tersebut menunjukan perencanaan, implementasi dan pelaksanaan serta strategi yang dapat memberikan perbaikan yang mendasar, dalam hal bisnis barbershop kita dapat mendapatkan peningkatan kepuasan customer dengan cara memberikan pelayanan pangkas rambut secara profesional yang dapat memenuhi permintaan yang sesuai dengan yang customer harapkan, kita juga dapat memberikan promosi menarik seperti gratis pangkas rambut setelah memangkas rambut sebanyak lima kali di tempat barbershop tersebut, kemudian kami juga produktifitas karyawan kami dengan cara mengikuti pelatihan-pelatihan yang diselenggarakan oleh pemangkas rambut profesional sehingga dapat semakin menambah pengetahuan dan pengalaman kepada karyawan kami.
2. Perspektif Pelanggan
Di dalam perspektif pelanggan, suatu bisnis perlu menentukan terlebih dahulu target pasar dan pelanggan yang akan dijadikan target, dalam hal ini bisnis barbershop dapat mencakup target pelanggan semua kalangan karena memangkas rambut adalah kebutuhan semua kalangan baik dari anak kecil hingga orang dewasa
Dalam hal perspektif pelanggan usaha barbershop kami melakukan Market share dengan cara bekerja sama dengan content creator untuk mempromosikan usaha barbershop kami sehingga dapat menarik pelanggan baru untuk datang ke tempat kami,
Kami juga memberikan pelayanan yang maksimal dan mempberikan promo yang menarik khususnya kepada pelanggan setia kami sehingga kami dapat mempertahankan pelanggan kami dalam jangka waktu yang lama, selanjutnya kami juga memberikan penawaran harga yang  terjangkau lebih murah dibandingkan dengan pesaing kami di dalam bidang yang sama, namun tidak mengurangi kualitas kami.
3. Perspektif proses bisnis internal
Perspektif proses bisnis internal dibagi dalam tiga prinsip dasar yaitu :
- Proses Inovasi
Agar inovasi yang dilakukan berhasil hal yang harus kita lakukan adalah melakukan identifikasi tenntang keinginan pelanggan lalu melakukan proses perancangan inovasi yang sesuai dengan keinginan pelanggan, dalam bisnis barbershop kami, kami akan melakukan inovasi berupa promo-promo menarik seperti promo paket pangkas rambut murah jika mengajak 3 rekan lainnya untuk pangkas rambut, lalu kami juga mengadakan Event atau challange menarik seperti diskon pangkas rambut sebesar 50% di setiap hari jumat bagi pelanggan yang membaca surah yasiin di tempat kami.
- Proses Operasi
Dalam hal pelayanan, kami memastikan setiap alat kami bersih dan steril karena setiap selesai memangkas rambut, karyawan kami akan langsung membersihkan alat-alat pangkas rambut kami dengan prosedur yang telah di tentukan, sehingga peralatan kami terjamin kebersihannya dan aman digunakan kepada pelanggan kami selanjutnya.
- Pelayanan Purna Jual
Kami akan menjamin kepuasan pelanggan kami dengan cara memberikan jaminan 100% uang kembali kalau pelanggan tidak puas dengan hasil pangkas rambut yang telah diberikan oleh karyawan kami.
4. Perspektif Pembelajaran dan Pertumbuhan
- Kapabilitas Pekerja
Yang pertama adalah kepuasan pekerja, dengan sering melibatkan karyawan untuk ikut berdiskusi dan memberikan kesempatan mereka untuk menyampaikan keinginan dan harapannya dapat meningkatkan produktivitas karyawan, kami juga memberikan reward setiap bulannya kepada karyawan terbaik kami dengan memberikannya hadiah dan memajang fotonya di tembok tempat usaha sehingga mendorong karyawan untuk melakukan yang terbaik yang meningkatkan produktivitasnya.
Kesimpulan :
Dengan mempertimbangkan dan menerapkan Kerangka Balance Scorecard dalam usaha Barbershop, kita dapat mengetahui aspek-aspek yang dapat meningkatkan usaha kita, kita juga dapat mengetahui hal-hal apa saja yang harus kita lakukan agar usaha Barbershop yang kita miliki dapat terus berkembang sehingga dapat menjadi prospek yang menjanjikan untuk masa depan.
Demikian Artikel ini Saya sampaikan, terimakasih kepada teman-teman yang sudah membaca artikel saya, jika ada kurangnya itu datangnya dari saya, karena kesempurnaan hanya milik Allah SWT.
Wasalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H