Produksi plastik melibatkan bahan kimia dan energi, yang dapat menyebabkan emisi gas rumah kaca dan polusi udara jika tidak dikelola dengan baik.
- Ketergantungan pada Bahan Bakar Fosil
Banyak jenis plastik yang diproduksi dari bahan bakar fosil, seperti minyak bumi, yang berkontribusi terhadap ketergantungan global pada sumber daya yang tidak terbarukan.
- Tingkat Daur Ulang Rendah
Meskipun telah dilakukan berbagai upaya daur ulang, tingkat daur ulang plastik masih rendah dibandingkan dengan jumlah plastik yang diproduksi. Â Â Â Â Â
Dampak positif dan negative penggunaan dari kertas
Dampak Negative Kemasan Kertas
- Deforestasi
Kemasan kertas sering kali menggunakan kayu sebagai bahan baku, dan jika tidak dikelola dengan baik, produksi kertas dapat menyebabkan deforestasi dan hilangnya habitat.
- Energi dan Air
Proses produksi kertas membutuhkan penggunaan energi dan air yang signifikan, yang berdampak pada sumber daya alam dan lingkungan.
- Limbah dan Polusi
Jika tidak didaur ulang atau dikelola dengan baik, kemasan kertas dapat berkontribusi terhadap limbah padat dan pencemaran lingkungan.
- Emisi Gas Rumah Kaca
Pabrik kemasan kertas merupakan penyumbang gas rumah kaca (GRK) terbesar keempat di dunia. Sementara itu, GRK yang dihasilkan dari pembuatan kantong plastik sebenarnya tiga kali lebih rendah. Produksi kantong kertas juga menghasilkan kadar bahan kimia beracun yang lebih tinggi daripada produksi kantong plastik sekali pakai. Proses produksi kertas dan pengelolaan hutan dapat menghasilkan emisi gas rumah kaca, yang berkontribusi terhadap perubahan iklim.
Dampak Positif Kemasan Kertas
- Daur Ulang
Kemasan kertas dapat didaur ulang dengan relatif mudah, membantu mengurangi jumlah sampah dan mendukung praktik daur ulang.
- Ramah Lingkungan