Imam Syafi'i memiliki nama lengkap Muhammad bin Idris asy-Syafi'i lahir di Gaza,
Palestina pada 150 H/767 M dan meninggal di Fustat, Kairo 204 H/820 M. Ia dilahirkan
bertepatan dengan tahun meninggalnya Abu hanifah, saat usianya mencapai 2 tahun
beliau di bawa oleh ibunya ke Hijaz, keduanya pun menetap di sana. Namun ketika
umurnya telah mencapai sepuluh tahun, ibunya memindahkannya ke Makkah karena
khawatir akan melupakan nasabnya. Di Mekkah beliau banyak mendapatkan Hadits
dari ulama-ulama Hadits. Karena kepakirannya, ia sering memungut kertas-kertas yang
telah dibuang kemudian dipakainya untuk menulis. Ketika semangatnya untuk
menuntut ilmu makin kuat dan menyadari bahwa Al-Qur'an itu bahasanya sangat indah
dan maknanya sangat dalam, maka pergi ke Kabilah Hudzail untuk mempelajari dan