Mohon tunggu...
Naila Puspita
Naila Puspita Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Memiliki kemauan untuk maju, menjadi wanita yang punya value 🤍

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Mengikhlaskanmu

30 Juni 2024   19:06 Diperbarui: 30 Juni 2024   19:15 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 bermunajat, rasanya hancur lebur diri ini tanpa kekuatan dari Allah. 

" Ya Rabb... Hamba takut salah langkah hamba bingung dengan semua kenyataan ini. Ya Rabb berikanlah petunjuk mu tunjukkan jalan yang terbaik untuk hidup hamba dan juga kedua orang tua hamba. "  Hasna mengakhiri doa nya namun air mata tak kunjung reda betapa sakitnya hati ini ketika keadaan tak sesuai yang Hasna harapkan. 

Sore hari ketika Hasna berada di minimarket dekat dengan rumah nya Hasna berbelanja makanan ringan saat sedang memilih Snack tiba tiba penglihatan nya menangkap seorang lelaki yang tak asing. 

" Bang Arga ...." Panggil Hasna, Arga pun menoleh dan melempar senyum kepada Hasna . 

" Boleh bicara sebentar bang " sambung Hasna." 

"Iya silahkan.." lalu mereka berdua duduk didepan minimarket tersebut. 

" Bang aku ijin tanya, tentang perjodohan itu. Apakah Abang gak keberatan sama sekali tentang hal itu. "  Hasna memberanikan diri untuk bertanya kepada Arga walaupun mereka sudah saling kenal dari kecil namun baru kali ini  Hasna berbicara kepada Arga. 

" Kenapa Hasna? " Tanyanya sambil menatap wajah Hasna. 

"Jujur saya tidak keberatan sama sekali malahan saya yang meminta kamu langsung kepada om Harun".  

Hasna merasa terkejut karena tidak menyangka 

" Hasna saya sudah lama memperhatikan kamu tapi saya malu untuk berbicara langsung  dengan mu." 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun