Mohon tunggu...
Nailul Rahmi Aulya
Nailul Rahmi Aulya Mohon Tunggu... Dosen - Universitas Negeri Jakarta

Bidang Biologi Tumbuhan dan Agrikultur

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas Pilihan

Dikenal Multi-Manfaat dan Terjangkau, 3 Tumbuhan Rempah yang Merajai Pasar Tradisional Rawamangun

12 Agustus 2024   11:17 Diperbarui: 12 Agustus 2024   11:56 101
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Sumber gambar: Dokumentasi pribadi: Firdias & Niken, 2023)

Di Pasar Rawamangun, terdapat beragam tumbuhan bumbu dan rempah yang menjadi bahan penting dalam masakan. Beberapa jenis yang umum dijual di pasar ini antara lain berbagai jenis cabai (cabai hijau besar, cabai rawit hijau, cabai merah besar, cabai rawit merah, cabai merah keriting, cabai hijau keriting), daun jeruk, kemiri, kayu manis, kluwek, kunyit, lada, ketumbar, jahe, bawang-bawangan (bawang merah, bawang putih, bawang bombay), kemangi, daun salam, serai, bunga lawang, jinten, dan masih banyak lagi. 

Dengan berbagai macam pilihan yang tersedia, pasar ini menjadi tempat ideal bagi mereka yang ingin memasak masakan tradisional yang kaya akan cita rasa.

Para penjual di Pasar Rawamangun biasanya mendapatkan stok bahan dagang dari pasar induk yang merupakan pusat pasar terbesar di Jakarta. Mereka berusaha untuk menjaga kualitas dan kesegaran produk dengan mendapatkan pasokan yang segar secara teratur. 

Beberapa penjual juga memiliki koneksi dengan distributor bumbu dan rempah lainnya di daerah Jawa atau bahkan dari luar pulau Jawa, sehingga mereka dapat menyediakan berbagai jenis bumbu dan rempah yang sulit ditemukan di tempat lain. 

Dengan demikian, pasar ini mampu memenuhi kebutuhan bumbu dan rempah untuk berbagai keperluan bagi masyarakat sekitar.

Dari berbagai jenis tumbuhan bumbu dan rempah yang terdapat di Pasar Rawamangun, inilah dia tiga tumbuhan bumbu dan rempah yang memikat hati dan merajai pasar Rawamangun:


1. Cabai Rawit

Cabai (Capsicum annum L) merupakan jenis tanaman suku terung-terungan (Solanaceae) yang sudah sejak lama banyak dibudidayakan di Indonesia karena
memiliki nilai ekonomis yang tinggi. Cabai seringkali digunakan untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga yaitu sebagai bumbu masak. 

Selain itu cabai banyak digunakan sebagai bahan baku industri pangan dan farmasi. Salah satu contoh olahan dari cabai yang paling disukai oleh masyarakat Indonesia adalah sambal ulek.

Jenis tanaman cabai yang paling banyak terjual di pasar rawamangun dan pasti selalu ada di dalam rumah adalah yaitu cabai rawit merah (Capsicum frutescens).

Selain dijual dalam bentuk cabai biasa, cabai juga dibuat dalam bentuk bumbu halus.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun