3. Penurunan Kesehatan Fisik dan Gaya Hidup
Depresi sering kali menyebabkan penurunan motivasi untuk menjalani gaya hidup sehat. Seseorang yang depresi cenderung kurang aktif secara fisik, makan tidak teratur, dan mengabaikan perawatan diri.Â
Hal ini akan berdampak langsung pada kesehatan kulit karena kulit membutuhkan nutrisi, hidrasi, dan perawatan yang konsisten untuk tetap sehat dan terlihat muda.
4. Stres Oksidatif
Depresi juga dikaitkan dengan peningkatan stres oksidatif dalam tubuh. Stres oksidatif adalah kondisi di mana jumlah radikal bebas dalam tubuh melebihi kemampuan tubuh untuk menetralkannya.Â
Radikal bebas dapat merusak sel-sel kulit dan mempercepat proses penuaan, menyebabkan munculnya bintik-bintik penuaan, kehilangan kecerahan kulit, dan kekeringan.
Solusi untuk Mengatasi Penuaan Kulit Akibat Depresi
Meski dampak depresi terhadap kulit bisa cukup signifikan, ada beberapa langkah yang bisa diambil untuk mengatasi masalah ini. Berikut beberapa solusi yang dapat membantu meredakan dampak negatif depresi terhadap penuaan kulit:
1. Mengelola Stres dengan Baik
Mengelola stres adalah langkah pertama untuk mengurangi efek depresi pada kulit. Meditasi, yoga, dan latihan pernapasan dapat membantu menurunkan tingkat kortisol dan meredakan stres mental.Â
Mengurangi stres akan membantu tubuh menghasilkan hormon yang lebih seimbang, yang pada akhirnya akan berdampak positif pada kesehatan kulit.