Untuk mencegah beban kerja yang berlebihan, pendelegasian tugas harus dilakukan dengan bijaksana. Manajer atau atasan harus mampu mengidentifikasi kapan beban kerja seorang karyawan sudah mencapai batasnya, dan tugas-tugas tertentu perlu dialihkan ke karyawan lain atau bahkan tim tambahan.
5. Promosikan Budaya Kerja yang Sehat
Perusahaan harus menciptakan budaya kerja yang mendukung kesejahteraan karyawan. Salah satu caranya adalah dengan memastikan karyawan mendapatkan waktu istirahat yang cukup dan meminimalkan tuntutan pekerjaan yang berlebihan di luar jam kerja normal.
Perusahaan juga bisa mengadakan program kesehatan mental untuk membantu karyawan mengelola stres akibat beban kerja yang tinggi.
6. Fokus pada Keseimbangan Kehidupan Kerja
Keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi harus menjadi prioritas bagi perusahaan. Karyawan perlu merasa bahwa mereka memiliki waktu yang cukup untuk beristirahat dan menjalani kehidupan di luar pekerjaan. Dengan begitu, mereka akan lebih termotivasi dan produktif saat bekerja.
Fenomena karyawan palugada mencerminkan tantangan yang semakin kompleks di dunia kerja modern. Fleksibilitas dan kemampuan untuk melakukan berbagai pekerjaan memang menjadi nilai tambah, tetapi apabila tidak dikelola dengan baik, hal ini dapat berdampak negatif pada kesejahteraan karyawan dan produktivitas perusahaan.
Solusi terbaik adalah dengan menciptakan lingkungan kerja yang sehat, di mana tugas-tugas didistribusikan secara adil, dan karyawan didukung untuk berkembang dalam peran mereka tanpa merasa terbebani.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H