Mohon tunggu...
Amerta Raya
Amerta Raya Mohon Tunggu... Petani - Petani

Catatan Manusia Pelosok Desa

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sekedar Kedok Menjadi Manusia

19 Februari 2024   19:13 Diperbarui: 19 Februari 2024   21:06 137
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kadang yang sama-sama alim saja jika bertemu masih saling memamerkan ilmu kealimannya...

Yang awam bertemu saling membicarakan kejelekan tetangganya... 

Semua pencundang kala yang dibahas hanya rasa ke-aku-akuannya... 

Merasa benar sendiri, merasa berilmu lebih tinggi, merasa pintar sendiri dan sebagaianya... 

Ungkapan jawa "ojo ngrumongso iso, tpai isoho ngrumongso"... 

Alias "jangan merasa bisa, tapi pandailah dalam merasa"... 

Fenomena yang unik itu kala manusia menakar kesenangan dan kebahagiaan... 

Banyak orang mencari senang datang ke konser dengan membayar tiket... 

Nonton ke bioskop pun mencari kesenangan dan itu berbayar...

Tapi kala ke masjid, atau pengajian tak berbayar justru tak serame itu... 

Bagaimana membalikkan pola kesenangan... 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun