Mohon tunggu...
Amerta Raya
Amerta Raya Mohon Tunggu... Petani - Petani

Catatan Manusia Pelosok Desa

Selanjutnya

Tutup

Roman Pilihan

Air Susu Ibu Telah Menghidupi Ku

29 Januari 2024   17:50 Diperbarui: 5 Februari 2024   05:46 165
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pun mulai ruh ku ditiupkan kedalam janin ku dan aku hidup didalam rahim mu... 

Jangan risaukan aku ibu... 

Alloh telah mengutus malaikat untuk senantiasa menjaga ku...

Rezeki kehidupan didalam rahim sederhana namun luar niasa... 

Rongga rahim dengan oxigen yang selalu Alloh subhanahu wata'ala perbaharui... 

Disela air ketuban yang merawat diri ini... 

Ari-ari yang menyimpan cadangan makanan sehari-hari... 

Rezeki yang sepatutnya aku syukuri... 

Betapa luasnya rahmat Alloh subhanahu wata'ala jika kita telusuri... 

Semua sudah dipersiapkan dengan takaran yang sesuai kapasitas diri... 

Alloh subhanahu wata'ala tidak pernah keliru dalam membagi rezeki... 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Roman Selengkapnya
Lihat Roman Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun