Mohon tunggu...
Amerta Raya
Amerta Raya Mohon Tunggu... Petani - Petani

Catatan Manusia Pelosok Desa

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Hasad atau Iri Hati Itu Boleh, Tapi Hanya Dalam Dua Hal

29 Oktober 2023   21:42 Diperbarui: 30 Oktober 2023   04:22 243
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Terus kedepan sampai di gang kedua yang jalannya masih seperti kali mati, kerikil off road tengah sawah. 

Alhamdulillahnya tidak musim hujan, jadi jalan kering tapi ya berdebu. 

Sampai disebelah utara Pondok Pesantren Wasilatul Huda. 

Kamis parkir di gubuk pembuatan batu bata, dan banyak juga yang disawah. 

Karena parkiran sudah pada penuh.

Kemudian jalan ke majelis aku bersama paklik Makhdum dan puteranya, langsung aku ajak masuk kedalam. 

Paklik Makhdum dan piteranya baru kali pertama ikut ngaji minggu pon. 

Diluar masih banyak yang longgar, gelaran tikar terpal. 

Tapi ya banyak juga, penuh sampai jalan. 

Cuma aku ke dalam majelis yang nyaman ada kipas anginnya. 

Aku ajak paklik Makhdum duduk didepan abah Adib, dibelakang rombongan jamaah dari cikarang. 

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun