Ambil mushaf Yasin dan tadarus tiga surah andalan ku.
Aku tutup dengan Asma'ul Khusna.
Kemudian menyapu halaman sampai semua bersih.
Lanjut membaca buku sejenak.
Tak lama jenuh dengan suasana teras atas aku pindah ke sungai.
Ku letakkan buku diatas batu dan aku pipis lagi, wudhu lagi.
Bercengkrama sejenak dengan pak Sidul yang sedang memikul bambu lonjoran.
Dengan pak Sidul ya yang ada guyonan, orangnya suko humor.
Sembari aku mengecheck sumber mata air, pak Sidul datang lagi ambil bambu lagi.
Aku jabat dan cium tangan beliau, kami ngobrol cukup lama membahas terkait jembatan.
Aku ajak bikin jembatan disungai ini biar lewatnya enak.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!