Mohon tunggu...
Amerta Raya
Amerta Raya Mohon Tunggu... Petani - Petani

Catatan Manusia Pelosok Desa

Selanjutnya

Tutup

Diary

Setiap Jumat Ku Untuk Simbah Ku

11 Agustus 2023   20:43 Diperbarui: 12 Agustus 2023   17:05 187
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto dari loteng rumah Simbok ku

Sampai dirumah simbah, turun motor, parkir dan masuk rumah. 

Aku langsung menyalakan tipi dan nonton TVRI Klik Indonesia Siang.  

Ada dek Eko, dek Rizki dan mboklik Ru sedang ngobrol sambil mengupas blinjo. 

Nonton berita masih topik utamanya seputar buron Harun Masiku, pun kebakaran dan kekeringan, pemilu. 

Sampai berita selesai sekitar jam dua siang, sambil nonton berita sambil ndongeng dengan Simbah. 

Aku tawarkan Simbah mau nonton tipi atau matikan saja tipinya, kata Simbah matikan saja. 

Aku matikan tipi dan beranjak pamit, Simbah yang duduk disamping ku, aku jabat dan cium tangannya sembari salam. 

Jalan pulang, ketemu mbah Salis dari kejauhan beliau sudah senyum sumpringah.

Jalan dan sampai rumah Simbok sepi, entah Simbok lagi kemana. 

Aku cari balsem untuk pinggang ku yang pegal, pangkal paha kanan pegal benget, sepertinya ototnya. 

Harus ditherpy atau diistirahatkan saja bisa sembuh? 

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun