Masa depan telah ada di hadapan mereka. Mereka yakin akan sukses ke depannya. Allah selalu bersama hambanya yang mau berusaha.
Kini rumah yang mereka tinggalkan tak terurus. Baju kotor menumpuk. Piring kotor berserakan. Menantu sarjana yang dibanggakan. Tak mau mengerjakan pekerjaan rumah. Begitu juga putri yang dimanja.Â
Hanya sesal yang mewarnai hati Bu Leha. Ia sadar Rina adalah menantu yang baik. Tak pernah membantah, sabar, juga rajin. Kini dengan terpaksa. Ia yang sudah renta, mengerjakan semua pekerjaan rumah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H