Mohon tunggu...
Nadya Oktaviany
Nadya Oktaviany Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

saya adalah mahasiswa yang tertarik pada bidang kepenulisan artikel

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Modernisasi Transportasi Publik: Efektivitas Pengadaan Transportasi Publik Suroboyo Bus terhadap Mobilisasi Masyarakat Surabaya

26 Mei 2024   07:00 Diperbarui: 26 Mei 2024   07:23 237
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pendahuluan

            Dalam hal pelayanan publik, kota diharuskan untuk menyediakan transportasi umum sebagai salah satu layanan dasar, terutama di tempat-tempat dengan tingkat pergerakan penduduk yang tinggi. Jawa Timur adalah rumah bagi kota metropolitan yang cukup besar yang dikenal dengan nama Surabaya. Menurut BPS, kepadatan penduduk di Surabaya adalah sebagai berikut: Dengan jumlah penduduk yang besar dan luasnya wilayah yang harus mereka tempati, Surabaya, ibu kota dan pusat perdagangan Jawa Timur, merupakan kota terbesar kedua di Indonesia setelah Jakarta. Pada pertengahan tahun 2023, jumlah penduduk Kota Surabaya mencapai 3.000.076 jiwa dengan luas wilayah mencapai 326,8 km2. Dengan berbagai fasilitas, kota ini memiliki infrastruktur perkotaan yang canggih dan luas. Dalam skenario tertentu, penduduk kota besar membutuhkan kemudahan untuk melakukan aktivitas apa pun atau pergi ke lokasi mana pun. Ketika Anda membeli Suroboyo Bus, Anda akan memiliki akses yang mudah ke sejumlah area yang berbeda. Menurut Ramadani, Aldi, K, Bambang, dan W (2016), bus adalah salah satu bentuk transportasi perkotaan yang dapat membantu banyak individu dalam melakukan perjalanan. Terdapat layanan transportasi bus modern yang dikenal dengan nama Suroboyo Bus yang dioperasikan oleh Pemerintah Kota Surabaya. Tujuannya adalah untuk memberikan alternatif bagi bus kota yang digunakan untuk transportasi umum di dalam wilayah metropolitan Surabaya. Sejumlah besar fasilitas layanan publik harus dibangun di wilayah metropolitan ini agar lebih mudah diakses oleh warganya. Salah satu layanan yang harus disediakan adalah transportasi umum. Hal ini dikarenakan, seperti yang kita ketahui bersama, transportasi publik merupakan hal penting yang harus diperhatikan oleh pengelola kota untuk membantu mobilisasi penduduknya dalam menjalani kehidupan sehari-hari di kota ini. Menurut Ramadani, Aldi, K, Bambang, dan W (2016) yang dikutip oleh Nur Azizah. Dapat dikatakan bahwa transportasi, selain hubungannya dengan kegiatan ekonomi dan kemajuan, telah berkembang menjadi komponen yang sangat diperlukan atau tidak dapat dipisahkan dari eksistensi manusia.

Sebuah kota besar harus memiliki populasi yang padat dan beragam. Hal ini memungkinkan untuk melakukan berbagai macam aktivitas, termasuk pergi ke sekolah, bekerja, bepergian, bermain, dan banyak aktivitas lain yang tersedia. Di masa depan, tidak diragukan lagi akan ada permintaan yang lebih besar bagi individu untuk dapat berkeliaran dan bermigrasi dari satu lokasi ke lokasi lain. Oleh karena itu, pemerintah berkewajiban untuk menyediakan moda transportasi yang memadai yang mampu memenuhi semua kebutuhan mobilisasi yang dimiliki oleh masyarakat kota Surabaya. Selain itu, diperlukan adanya modernisasi penyediaan transportasi publik dalam rangka meningkatkan efektifitas dan efisiensi pemanfaatan berbagai moda transportasi bagi masyarakat. Ketika kita berbicara tentang modernisasi, kita mengacu pada pengembangan sarana transportasi umum yang mampu berkembang, mengikuti perkembangan zaman, dan berguna untuk berbagai keperluan.

            Evaluasi terhadap efektivitas dan efisiensi sistem transportasi umum Suroboyo Bus adalah tujuan dari penelitian ini. Masyarakat Surabaya adalah penerima manfaat dari evaluasi ini. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis dan menilai implementasi kebijakan Suroboyo Bus sebagai sarana transportasi umum di kota Surabaya. Masyarakat yang tinggal di daerah metropolitan dapat meningkatkan standar hidup mereka, pertumbuhan ekonomi dapat distimulasi, dan dampak negatif dari emisi kendaraan pribadi terhadap lingkungan dan kemacetan lalu lintas dapat dikurangi jika ada sistem transportasi umum yang komprehensif yang beroperasi secara efisien. Kesulitan-kesulitan yang perlu diselesaikan inilah yang mendorong terciptanya Suroboyo Bus. Kehadiran transportasi umum diharapkan dapat memudahkan masyarakat dalam melakukan mobilisasi dan memudahkan masyarakat dalam beraktivitas, tidak hanya di tempat-tempat wisata yang sudah terkenal, namun juga di lingkungan sehari-hari.

Metodologi

Ketika melakukan pemeriksaan semacam ini, strategi penelitian yang dikenal sebagai studi literatur digunakan. Karena peneliti mengumpulkan informasi yang relevan dengan topik atau masalah yang sedang diselidiki selama proses pengumpulan data, mereka dapat memperoleh informasi ini dari berbagai sumber tertulis. Sumber-sumber tertulis ini termasuk ensiklopedia, laporan penelitian, jurnal, makalah ilmiah, tesis, dan disertasi, serta ensiklopedia cetak dan elektronik. Selain itu, pemanfaatan penelitian tinjauan pustaka memudahkan untuk membandingkan penelitian terdahulu dengan penelitian yang sedang dilakukan. Hal ini menyiratkan bahwa data yang dikumpulkan dari tinjauan literatur dapat diakses untuk tujuan penelitian ini. Dalam penelitian ini, subjek penelitian terdiri dari penumpang Suroboyo Bus.

Hasil dan Diskusi

Delapan bus Suroboyo berwarna merah saat ini telah beroperasi pada 7 April 2018, pada hari pertama Suroboyo Bus diperkenalkan. Dua bus Tumpuk Kuning yang diberikan oleh Bank Mayapada mulai beroperasi pada tanggal 5 September 2018, sebagai bagian dari sistem transportasi umum Surabaya. Suroboyo Bus Merah berkapasitas maksimum 60 penumpang, dengan 40 penumpang duduk dan 20 penumpang berdiri. Lansia dan wanita diberikan kursi istimewa di Suroboyo Bus Merah. Berdasarkan warna tempat duduk, ada empat gaya tempat duduk utama. Wanita hamil dan lansia menempati kursi berwarna merah, sedangkan wanita menempati kursi berwarna merah muda. Kursi berwarna oranye ditempati oleh pria dan wanita umum dan individu dengan disabilitas. Pembedaan warna kursi Suroboyo Bus dimaksudkan untuk memprioritaskan segmen masyarakat yang paling rentan. Lansia, anak kecil, dan ibu hamil merupakan kelompok masyarakat yang diprioritaskan oleh Suroboyo Bus. Salah satu perbedaan Suroboyo Bus dengan kendaraan transportasi umum lainnya adalah hal ini.

Selain itu, Suroboyo Bus dilengkapi dengan tombol bel yang memungkinkan penumpang untuk turun di halte berikutnya. Tombol bel yang berada di dekat kursi penumpang dan di lorong bus ini berjumlah dua belas atau empat belas. Penumpang dapat memberitahukan kepada supir bus bahwa mereka akan berhenti dengan menggunakan lonceng ini. Di antara fasilitas lainnya, Suroboyo Bus juga menyediakan pendingin ruangan dan televisi sirkuit tertutup (CCTV) untuk membuat perjalanan menjadi lebih nyaman. Saat bus beroperasi, CCTV digunakan untuk mengawasi kondisi di dalam bus. Hal ini dapat digunakan untuk mengetahui apakah ada tindak kejahatan atau pelecehan seksual yang dilakukan oleh penumpang lain. Terdapat empat kamera CCTV di luar dan sembilan kamera CCTV di dalam bus Suroboyo. Pengoprasian Suroboyo Bus melalui beberapa rute yang ada di Kota Surabaya. Jadwal beroperasi bus dimulai sejak pukul 05.30-21.00 WIB.

Rute Suroboyo Bus

Rute    Selatan–Utara(Purabaya–Rajawali)
“Halte Purabaya - Halte Dukuh Menanggal - Halte Siwalankerto - Halte Taman Pelagi - Halte RS Bhayangkara - Halte UBHARA - Halte PUSVETMA –Halte Wonokromo - Halte Joyoboyo - Halte Museum BI - Halte Rumah Sakit Darmo - Halte Pandegiling - Halte Basra - Halte Kaliasin - Halte Embong Malang - Halte Blauran - Halte Pringadi - Halte Pasar Turi - Halte Masjid Kemayoran - Halte Indrapura - Halte Rajawali”

Rute    Utara  –Selatan(Rajawali–Purabaya)
“Halte Rajawali - Halte Jembatan Merah - Halte Veteran - Halte Tugu Pahlawan - Halte Alun Alun Contong - Halte Siola - Halte Tunjungan - Halte Simpang Dukuh - Halte Gubernur Suryo - Halte Pangsud - Halte Sono Kembang - Halte Urip Sumoharjo - Halte Pandigiling - Halte Mojopahit - Halte Darmo - Halte Marmoyo - Halte Joyoboyo - Halte RSAL - Halte Margorejo - Halte UIN - Halte Siwalankerto - Halte Kerto Menanggal - Terminal Purabaya”

Rute    Barat  –Timur(Unesa-ITS)
“Halte Unesa – Halte HR Muhammad – Halte Mayjen Sungkono – Halte Adityawarman – Halte Kutai – Halte Bengawan – Halte RS Darmo – Halte Basuki Rahmat – Halte Kaliasin – Halte Embong Malang – Halte Siola – Halte Tunjungan – Halte Gubernur Suryo – Halte Yos Sudarso – Halte Balaikota - Halte Walikota Mustajab - Halte Grand City – Halte RSUD Dr. Soetomo – Halte Unair B – Halte Kertajaya – Halte Samsat Manyar – Halte KONI – Halte Kertajaya Indah – Halte ITS”

Rute    Timur –Barat            (ITS-UNESA)
“Halte ITS – HalteKertajaya Indah – HalteMAnyar Sabrangan – Halte Gubeng Kertajaya – Halte Lapangan Hockey – Halte SMAN 4 – Halte Monkasel – Halte Delta – Halte Panglima Sudirman – Halte Urip Sumoharjo – Halte Santa Maria – Halte Bengawan – Halte Kutai – Halte Mayjend Sungkono – Halte Taman Makam Pahlawan – Halte Putat Gede – Halte Pradah Kali KEndak – Halte Graha Family – Halte Supermall – Halte UNESA”

Rute    MERR
“Halte Gunung Anyar Timur 2 – Halte Gunung Anyar Lor 2 – Halte Rungkut Madya 2 – Halte Penjaringan Asri – Halte Pandugo 2 – Halte STIKOM – Halte Semampir – Halte Semolowaru 2 – Halte Univ. Katalik – Halte Kopertis – Halte RS Haji 2 – Halte ITS – Halte Kertajaya Indah – Halte Galaxy 2 – Halte UNAIR 2 – Halte Mulyorejo 2 – Halte Kalijudan 2 – Halte RSIA 2 – Halte Kalijudan 1 - Halte Mulyorejo 1 – Halte UNAIR 1 – Halte Galaxy 1 – Halte KONI MERR – Halte RS Haji 1 – Halte SMPN 19 – Halte ITATS – Halte Semolowaru 1 – Halte Sentra UKM – Halte Kedung Baruk – Halte Pandugo 1 – Halte Rungkut Madya 1 – Halte Gunung Anyar Lor 1 – Halte Gunung Anyar Timur 1”

Halte bus kota Surabaya, seperti halte Basuki Rahmat, halte Darmo, halte Pemuda dan halte lainnya yang terdapat papan informasi peta rute bus Suroboyo. Poin-poin informasi terkait rute bus ini dapat Anda temukan di

Melalui akun Instagram resmi Suroboyo Bus, yaitu @suroboyobus, pengguna dapat melihat dan mengikuti perjalanan yang dilakukan oleh perusahaan tersebut. Unit Pelaksana Teknis Dinas Perhubungan Kota Surabaya adalah entitas yang digugat terkait Peraturan Walikota No. 22 tahun 2023, yang berkaitan dengan pajak sampah dan tarif layanan publik lokal. Tiket gratis diberikan kepada orang-orang yang termasuk dalam kategori berikut: veteran, lansia yang berusia minimal 60 tahun, anak-anak di bawah usia lima tahun, dan orang-orang yang memiliki keterbatasan fisik. Tarif Suroboyo Bus untuk masyarakat umum adalah Rp 5.000, sedangkan tarif untuk pelajar adalah Rp 2.500, dengan syarat mengenakan seragam sekolah atau menunjukkan kartu tanda pelajar (KTM).

Dalam rangka pemrosesan pembayaran QRIS, pemanfaatan layanan bus Surabaya dan hubungan antara Dinas Perhubungan Kota Surabaya dengan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD), sesuai dengan Peraturan Wali Kota No. 56 Tahun 2021 tentang Pelayanan Bus Surabaya, Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Dinas Perhubungan Kota Surabaya menawarkan E-Money dan Kartu Flazz.

Pembayaran moda transportasi umum Suroboyo Bus tidak hanya dapat menggunakan QRIS, E-Money, dan Flazz Card saja, namun juga bisa menggunakan botol plastic bekas. Program ini merupakan salah satu bentuk inovasi kebijakan public umtuk mengurangi sampah botol plastic yang ttidak bernilai sebelumnya. Terdapat tiga tata cara yang harus dipenuhi guna melakukan sistem pembayaran tersebut antara lain : penumpang yang ingin memperoleh layanan Suroboyo Bus diharapkan untuk mengumpulkan sampah berupa botol dan gelas plastic; sampah yang telah terkumpul bisa diubah menjadi poin di tempat penukaran yang telah disediakan dengan persayaratan 3 botol besar ukuran 1500 ml=1 poin, 5 botol sedang ukuran 600 ml=1poin, 10 gelas plastik ukuran 200-300 ml=1 poin; poin memiliki masa berlaku sehingga jika tidak digunakan maka akan hangus. 1 poin yang diperoleh sama dengan biaya untuk satu kali naik Suroboyo Bus.

Telah diketahui bahwa tujuan dari program Suroboyo Bus adalah untuk meningkatkan transportasi umum perkotaan, yang didefinisikan sebagai transportasi yang mengutamakan kenyamanan, keamanan, dan menawarkan layanan yang luar biasa, dengan tujuan untuk mengurangi kemacetan di kota Surabaya. Di sisi lain, masih ada sejumlah besar orang yang memilih untuk tidak menggunakan bus, yang membawa ke masalah kemacetan lalu lintas yang signifikan di Kota Surabaya. Masyarakat masih lebih memilih untuk menggunakan mobil pribadi daripada menggunakan bus Surabaya, dan alasan utama dari preferensi ini adalah karena bus dianggap lebih sulit karena jumlah rute yang terlalu banyak. Akibatnya, penumpang harus berganti bus atau naik angkutan umum berkali-kali karena banyaknya rute yang tersedia. Sebagai konsekuensi dari hal ini, banyak orang yang memilih untuk pergi ke tempat tujuan dengan menggunakan kendaraan pribadi karena lebih praktis dan praktis. Selain itu, sebagian besar orang tidak terbiasa bepergian dengan transportasi umum. Akibatnya, program bus kota Surabaya tidak tepat sasaran dalam hal target populasi, yang mencakup mereka yang menggunakan transportasi umum dan juga masyarakat yang menggunakan kendaraan pribadi di Kota Surabaya. Program bus Suroboyo terhambat dan tidak dapat dilaksanakan karena tidak adanya jalur khusus. Akibatnya, bus diharuskan untuk berbagi satu jalur dengan kendaraan pribadi seperti mobil dan motor. Terlepas dari kenyataan bahwa bus Suroboyo seharusnya dapat mengurangi kemacetan lalu lintas di Surabaya, kurangnya jalur khusus telah mengakibatkan berlanjutnya kemacetan lalu lintas. Karena berbagai masalah operasional terus bermunculan, program Suroboyo Bus tidak berjalan semulus yang seharusnya untuk mencapai tujuannya, seperti yang ditunjukkan oleh temuan penelitian dan teori yang telah disarankan.

Agar sebuah kebijakan dapat berhasil, maka kondisi yang ada di dalam sebuah organisasi atau lembaga menjadi hal yang penting. Kondisi lingkungan yang dimaksud adalah ketersediaan sarana dan prasarana yang memungkinkan untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat yang memanfaatkan sistem transportasi Suroboyo Bus. Sejak awal layanan Suroboyo Bus beroperasi, jumlah penumpang yang memanfaatkannya terus bertambah setiap tahunnya dari tahun ke tahun. Dari data statistik terlihat jelas bahwa pola ini menunjukkan bahwa warga Surabaya merasa puas dengan adanya akses transportasi umum yang dapat membantu mereka untuk berpindah-pindah di dalam kota. Kemungkinan individu untuk menggunakan Suroboyo Bus dipengaruhi oleh empat macam variabel: faktor yang berhubungan dengan pengguna jalan, faktor yang berhubungan dengan pergerakan, faktor yang berhubungan dengan fasilitas moda transportasi, dan faktor yang berhubungan dengan kota atau zona. Namun, meskipun jumlah pengguna Suroboyo Bus terus meningkat, masih ada tantangan yang harus dihadapi. Masih kurangnya perawatan yang memadai di terminal dan halte.

Aksesibilitas sumber daya yang tepat adalah salah satu elemen yang menentukan apakah implementasi kebijakan akan berhasil atau tidak. Setiap sumber daya, apakah itu manusia atau bukan, adalah komponen dari persamaan. Istilah "sumber daya manusia" dan "pengemudi dan asisten suroboyo bus" secara khusus mengacu pada individu-individu yang bertanggung jawab untuk melaksanakan kebijakan. Beberapa contoh sumber daya nonmanusia yang dapat digunakan dalam proses penerapan kebijakan ini antara lain adalah jumlah armada dan fasilitas yang digunakan untuk mengoperasikan aplikasi GoBis Suroboyo Bus. Pengemudi dan asisten Suroboyo Bus yang seharusnya menjadi sumber daya manusia yang membantu keberhasilan kebijakan Suroboyo Bus, belum sepenuhnya mengikuti standar operasional prosedur yang telah ditetapkan oleh Dinas Perhubungan Kota Surabaya. Jika kita ingin meningkatkan kualitas pelayanan publik, kita perlu melakukan perbaikan seperti ini. Petugas diharapkan tidak hanya mudah didekati tapi juga ramah dan cepat tanggap. Bahkan aplikasi yang tidak melibatkan campur tangan manusia, seperti aplikasi GoBis Suroboyo Bus, yang digunakan untuk memantau rute bus, memiliki kendala tersendiri. Karena belum tersedia di Apple Store sejak Februari 2023, aplikasi ini hanya dapat diakses di ponsel Android. Aksesibilitas yang terbatas juga dialami oleh pengguna ponsel yang menjalankan iOS. Seharusnya aplikasi ini dapat digunakan di berbagai macam perangkat, yang akan mempermudah konsumen untuk mengaksesnya di berbagai macam perangkat.

Jika Suroboyo Bus ingin terus memberikan layanan berkualitas tinggi, mereka perlu memperbaiki bagian-bagian infrastruktur yang rusak. Sebagai contoh, peta rute yang tidak sesuai, dan tidak semua halte di Kota Surabaya memiliki papan informasi rute, sehingga membuat beberapa penumpang bingung. Selain itu, tidak semua halte tempat pemberhentian bus memiliki keadaan yang nyaman untuk sekedar duduk menunggu, beberapa halte tidak memiliki atap, kursi, papan informasi dan bahkan hanya disediakan plang rambu pemberhentian bus saja. Beberapa orang lebih memilih untuk mengendarai mobil mereka 

sendiri daripada menggunakan transportasi umum, seperti Suroboyo Bus, karena rutenya yang terbatas dan tidak mencakup seluruh area.

Penumpang juga dapat mengambil manfaat dari informasi yang disediakan oleh fasilitas bus. Bel atau announcer adalah fasilitas penting untuk menginformasikan penumpang tentang halte dan tujuan bus. Announcer pada bus yang mati atau tidak terdengar jelas, dapat merugikan pengguna transportasi umum, dengan kondisi announcer yang tidak berfungsi dengan baik akan membuat mereka yang tidak hafal rute atau tertidur saat perjalanan menjadi melewatkan halte tempat dimana mereka harus turun. Oleh karena itu, sangat penting untuk mengembangkan dan memelihara fasilitas; dengan fasilitas yang lebih baik, para pelancong dapat melihat tujuan dan halte dengan jelas, memastikan bahwa mereka tidak melewatkan pemberhentian yang telah direncanakan.

Kesulitan untuk mempertahankan kondisi jalan yang bersih dengan adanya kendaraan lain adalah masalah lain yang muncul. Karena bus masih berbagi jalur dengan kendaraan lain, efeknya terhadap waktu tunggu sulit untuk diprediksi.

Pada kenyataanya, orang cenderung memilih moda transportasi yang paling menguntungkan bagi mereka-mobil pribadi, misalnya, lebih hemat waktu. Banyak orang berpikir bahwa mengendarai sepeda motor pribadi jauh lebih cepat daripada naik bus, karena Anda tidak perlu menunggu bus datang ke halte. Akibatnya, manfaat dari naik Suroboyo Bus belum sesuai dengan waktu yang dibutuhkan. Karena sebagian besar masyarakat terbiasa mengendarai mobil pribadi, sulit bagi mereka untuk menyesuaikan diri dengan Suroboyo Bus, itulah sebabnya mengapa masih kurang minat untuk menggunakannya.

Dinas Perhubungan Kota Surabaya, dalam perannya sebagai pelaksana, memiliki sarana keuangan untuk membangun jalur bus, meningkatkan dan memelihara infrastruktur halte, dan mengurangi waktu tunggu bagi para penumpang Suroboyo Bus. Dengan demikian, masyarakat akan semakin puas dan percaya terhadap sistem transportasi publik Suroboyo Bus.

Kesimpulan dan Rekomendasi

Beberapa faktor yang harus diperhatikan agar sebuah moda transportasi dapat mengalami modernisasi, antara lain memperluas kemampuannya dan memastikan bahwa infrastruktur yang diperlukan telah tersedia untuk mendukung program Suroboyo Bus. Dalam hal adaptasi infrastruktur dan fasilitas, Suroboyo Bus sudah cukup baik. Bus ini memiliki pendingin ruangan, sehingga penumpang dapat tetap sejuk dalam cuaca apapun. Bus ini juga memiliki pengisi daya gadget, pintu sensor otomatis, dan kamera pengawas. Dengan aplikasi khusus bernama GOBIS, penumpang bisa melacak keberadaan bus. Semua ini membuat penumpang nyaman.

Diyakini bahwa layanan transportasi umum secara umum akan meningkat sebagai hasil dari inisiatif untuk meningkatkan sumber daya manusia dan non-manusia. Pada akhirnya, hal ini akan mendorong penggunaan transportasi umum yang ramah lingkungan dengan meningkatkan pengalaman penumpang dan meningkatkan kepuasan.

Mengenai sarana halte yang disediakan bagi penumpang, diperlukan adanya peningkatan kualitas mengingat tidak semua halte bisa menjadi tempat yang nyaman untuk menunggu bis karena beberapa fasilitas yang masih kurang. Orang-orang yang menggunakan transportasi umum harus dapat menunggu bus Surabaya dengan nyaman, jadi penting untuk membangun lebih banyak halte bus yang tertutup. Selain itu, ketika ada masalah yang muncul, penting untuk segera mengatasinya agar pekerjaan dapat terus berlanjut tanpa gangguan. Selain mengenai permasalahan halte, penyediaan jalur khusus yang steril bagi Suroboyo Bus perlu dipertimbangkan lagi oleh pemerintah, dengan adanya penyediaan jalur khusus yang steril tanpa ada kendaraan lain seperti yang diterapkan pada jalur busway di Jakarta diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan Suroboyo Bus serta perkiraan estimasi waktu kedatangan dan keberangkatan bus yang akurat dan on time. Di lain sisi sebagai masyarakat juga hendaknya menyadari fungsi dari penyediaan jalur khusus bus tersebut agar tidak menimbulkan kesemrawutan lalu lintas dengan memasuki jalur khusus tersebut secara sembarangan dengan kendaraan pribadi sehingga dapat menghambat perjalanan dari bus itu sendiri.

Pemerintah bisa meningkatkan banyak aspek pada pelayanan Suroboyo Bus agar lebih banyak masyarakat yang tertarik dengan moda transportasi umum yang disediakan oleh pemerintah. Apabila pemerintah dirasa telah dapat meningkatkan kualitas transportasi umum Suroboyo Bus, maka pemerintah dapat melakukan sosialisasi atau pengenalan lebih luas mengenai penggunaan transportasi umum. Seperti yang kita ketahui, pada era sekarang media social dapat diakses oleh kalangan manapun, Pemerintah kota dapat mengiklankan sistem Suroboyo Bus di media sosial. Aplikasi berbagi foto Instagram adalah salah satu pilihannya; aplikasi ini terbuka untuk berbagai macam pengguna dan memiliki banyak potensi. Melalui instagram, memuat beberapa menu seperti, feeds, reels, dan instastory. Dengan adanya berbagai menu tersebut bisa dimanfaaatkan untuk melakukan berbagai postingan atau konten yang banyak dan beragam. Dari pengamatan yang diperoleh, untuk Suroboyo Bus sendiri telah memiliki akun instagram sendiri bernama @suroboyobus. Melalui akun tersebut, dapat kita ketahui dengan jelas berbagai informasi terkait moda transportasi umum kota Surabaya yakni Suroboyo Bus. Pada akun @suroboyobus menampilkan informasi seperti tata carapembayaran, rute perjalanan, jadwal bus, cara naik, dan informasi penting lainnya. Selain media social instagram, pemerintah juga dapat menggunakan media social tiktok, tiktik adalah aplikasi yang sangat popular selama 4 tahun kebelakang semenjak pandemi Covid-19 pada tahun 2020 lalu. Konten mengenai Suroboyo Bus juga beberapa kali diunggah pada akun youtube Dishub Surabaya. Dengan adanya konten konten tersebut akan lebih membuat moda transportasi umum Suroboyo Bus lebih dikenal oleh masyarakat luas, sehingga diharapkan juga dapat menambah pengguna layanan moda transportasi umum. Banyak sekali orang yang memakai aplikasi tiktok, melalui kepopulerannya, tiktok kerap kali digunakan sebagai ajang promosi suatu kegiatan, promosi usaha dan banyak lainnya. Dengan media yang semakin modern dan berkembang hendaknya pemerintah dapat memanfaatkannya sebagai media promosi program program terbaru.

Cara promosi lain yang dapat dipertimbangkan adalah dengan mengajak influencer atau selebgram bekerjasama untuk mempromosikan penggunaan transportasi umum dengan menggunakan campaign yang berkaitan dengan SDGs maupun untuk kelangsungan lingkungan hidup yang sehat dan layak dengan minim polusi dari kendaraan pribadi yang melonjak tinggi.

Melalui usaha promosi pengenalan yang mungkin dilakukan oleh pemerintah, hendaknya sebagai masyarakat juga dapat menyadari untuk bersama sama menumbuhkan sikap kesadaran untuk menggunakan transportasi umum guna mengurangi kemacetan dan polusi kendaraan yang timbul sebab membanjirnya penggunaan kendaraan pribadi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun