Andai.. Andai kamu tak pernah ada untuk ku
Ah sudahlah, semua ini sudah terjadi. Terlanjur
Terlanjur aku menyukai sikap kaku mu
Terlanjur aku terkagum pada wawasanmu
Terlanjur terpesona karena profesionalmu
Terlanjur berbunga saat kau mengomentari postingan lamaku
Terlanjur menganggap kau istimewa
Terlanjur berharap kau mau menjadi pendengar setiaku
Terlanjur, aku terlanjur menaruh hati padamu. Pertama kalinya.
Duh, kamu sangat biasa tapi mengapa aku terpukau kepada yang tidak istimewa?
Daya tarikmu adalah kesederhanaanmu, Nadim.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!