Mohon tunggu...
Aulia Nabila Safitri
Aulia Nabila Safitri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Teori Belajar Kognitif, Metakognitif, dan Pendekatan Konstruktivisme

7 November 2024   17:05 Diperbarui: 7 November 2024   17:23 28
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Interaksi sosial dengan orang lain, seperti guru, teman sekelas, atau anggota komunitas,

sangat penting dalam membangun pengetahuan. Vygotsky menekankan pentingnya peran orang yang lebih berpengetahuan dalam membantu pembelajar mencapai tingkat

pemahaman yang lebih tinggi melalui interaksi sosial (scaffolding).

 Pengetahuan Bersifat Subjektif

Setiap individu mengkonstruksi pengetahuan mereka berdasarkan pengalaman, latar

belakang, dan cara pandang pribadi. Karena setiap orang berbeda, pemahaman atau interpretasi terhadap informasi juga dapat berbeda-beda.

Pembelajaran Kontekstual

Pembelajaran paling efektif ketika terjadi dalam konteks kehidupan nyata atau relevan

dengan situasi dunia nyata. Dalam konstruktivisme, pengetahuan tidak berdiri sendiri,

tetapi terkait dengan pengalaman dan lingkungan di mana pembelajaran terjadi.

Peran Guru sebagai Fasilitator

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun