Kisah Cassian Andor cerminan diri kita yang ingin hidup biasa-biasa saja tidak ingin mendapat masalah, namun ia terjebak dan dipaksa untuk bersikap. Ia sadar kalau masyarakat hidup dalam penindasan.
Problematika yang diangkat dalam serial ini bisa jadi tidak banyak disukai orang-orang. Berbeda dengan karakter lainnya di Jagat Star Wars yang memiliki kemampuan telekinesis, light saber, armor yang berkilau, keturunan bangsawan atau semacamnya Cassian hadir menyuarakan suara orang-orang biasa.Â
Cassian adalah korban dari kelaliman Empire, dan menurutku kisahnya layak untuk kita simak.
Pace ceritanya lambat dan cenderung membosankan. Belum lagi konflik-konflik yang ada cukup membuat otak berpikir dua kali. Dalam satu episode minimal 3 kisah yang diceritakan. Peralihan tiap karakter terkesan berat walaupun masih dalam satu kisah namun, benang merah ceritanya tidak terlihat secara gamblang.
Rasanya jika salah satu scene tidak ada atau tidak ditampilkan tidak akan mengganggu alur cerita serialnya. Curigaku ialah kisah-kisah dari para karakter itu nantinya akan berlanjut pada musim keduanya.
Dikabarkan juga serial Andor sudah masuk tahap pengerjaan musim keduanya. Proses syuting untuk musim keduanya saat ini sedang berlangsung dan para penggemar baru bisa menyaksikan serialnya kembali di tahun 2024 mendatang.
Hal menarik lainnya, timeline di musim kedua nanti mendekati film Star Wars: Rogue One sehingga, ada kemungkinan jika season 2 bakal menjadi musim terakhir Andor.Â
Tony Gilroy sebagai penulis dan sekaligus sutradara seperti akan semakin diperhatikan karena sudah memberikan kisah lain dari dunia Star Wars. Mari kita nantikan bersama-sama.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H