Mohon tunggu...
Muhammad Yulian Mamun
Muhammad Yulian Mamun Mohon Tunggu... Dosen - Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Antasari Banjarmasin

Tinggal di Banjarmasin, alumni KMI 2006. Menulis tentang sejarah, wisata, ekonomi & bisnis, olahraga dan film.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Lagu Rinto untuk Pak Sahal

22 April 2020   12:27 Diperbarui: 22 April 2020   12:43 397
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ngopibareng.id | KH Ahmad Sahal & KH Imam Zarkasyi Gontor

***

Cover dvd The Mercy's. Sumber: .tokopedia.com/cantika07
Cover dvd The Mercy's. Sumber: .tokopedia.com/cantika07
Sebuah lagu dapat memiliki kekuatan yang dahsyat bagi jiwa manusia. Hal ini karena musik adalah wujud ekspresi perasaan seseorang yang tertuang dalam jalinan nada yang bisa menyentuh emosi dan kesadaran. 

Sebuah lagu dapat membuat orang gembira, tertawa, menangis dan merenung, sesuai misi yang dibawanya. Lagu "Ayah" ini memang memiliki tempat khusus di benak pecinta musik Indonesia. Temanya dekat dengan kehidupan kita semua, membuatnya tetap eksis selama beberapa dekade, meski setiap generasi memiliki selera musiknya sendiri-sendiri.

Khusus bagi Kiai Hasan, lagu ini bukanlah pembawa pilu. Ia adalah obat kerinduan dan pengingat pada para pendahulu. Seakan ia ingin mengirim pesan kepada para leluhur di alam sana: "the show always go on". Estafet perjuangan kalian tetap kami teruskan. Cita mulia itu harus tetap dijunjung dan diperjuangkan, meski zaman makin tak karuan.

Catatan penulis:

Ditulis untuk memperingati hari wafatnya KH Ahmad Sahal, salah satu pendiri Pondok Modern Darussalam Gontor, 9 April 1977. Pada bulan ini sebenarnya juga merupakan tanggal wafatnya KH Imam Zarkasyi (30 April 1985). Untuk kisah KH Zarkasyi, insya Allah akan disampaikan di lain kesempatan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun