Terakhir tindakan Buwas yang bikin geger petinggi negeri ini dan pejabat BUMN yaitu penggeledahan di kantor Pelindo II atas dugaan korupsi dalam kasus pengadaan mobil crane. Walaupun akhirnya pil pahit harus ditelan Buwas, karena penggeledahan ternyata petaka baginya dan harus dibayar mahal olehnya dengan dicopot sebagai Kabareskrim.
Â
#Degradasi moral dan Narkoba
Dari data yang dimiliki BNN, pengguna narkoba dari 2014 berjumlah 4,2 juta, mulai dari usia 9-10 tahun. Tahun 2015 mengalami peningkatan yaitu sebanyak 5,9 juta pengguna narkoba, sebagaimana dirilis okezone.com.
5,9 juta adalah jumlah yang bisa diungkap, bagaimana dengan yang terlewat dari pengungkapan? Tentu jumlahnya jauh lebih fantastis, karena peredaran, pemakai dan bandar narkoba ibarat cendawan dimusim hujan.
Angka 5,9 juta adalah cermin betapa moral anak bangsa diambang kehancuran. Apalagi serangan Narkoba sudah tidak mengenal ruang, waktu, stratifikasi sosial, umur dan jabatan seseorang. Itulah sebabnya mengapa Narkoba ditetapkan sebagai suatu kejahatan tingkat tinggi atau extra ordinary crime, yaitu kejahatan yang umumnya dilakukan dengan siasat yang sangat rapi dan terencana hingga akan sangat susah membongkar kasusnya. Selain itu sangat besar dampak kerusakannya.
Extra ordinary crime juga dikenal dengan istilah kejahatan kerah putih, yang umumnya dilakukan para pejabat tinggi.
Dampak Narkoba terlalu banyak untuk diuraikan dan semua kita dipastikan mengetahuinya baik dari aspek kesehatan, psikologis, ekonomi, hukum, sosial, agama dan norma lainnya.
Kesimpulannya adalah Narkoba merupakan neraka bagi masyarakat dan negara, dan oleh sebabnya Narkoba wajib dilawan dan diberantas.
Â
#Ide GILA sang Jenderal