Mohon tunggu...
Mutiara Titian Istiqomah
Mutiara Titian Istiqomah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Ilmu Kesehatan Masyarakat yang memiliki hobi membaca dan menulis. Ingin berkontribusi kepada masyarakat dengan memberi informasi seputar kesehatan dan gaya hidup sehat.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pentingnya Peran Orang Dewasa Dalam Mengatasi Perilaku Bullying di Sekolah Dasar

17 Desember 2022   08:30 Diperbarui: 17 Desember 2022   08:45 393
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Nonverbal/non physical bullying/mental bullying 

Bentuk bullying mental/psikologis yaitu dengan memandang sinis, memandang penuh ancaman, mendiamkan, mengucilkan, memelototi,  mencibir, menunjukkan sikap ganjal, melarang orang lain masuk dalam kelompok, dan memanipulasi hubungan pertemanan.

  1. Sexual bullying

Bentuk bullying yang berhubungan dengan sexual, dapat berupa perlakuan dengan adanya kontak sexsual kepada orang lain misalnya memegang alat vital.

Penyebab Bullying di Sekolah Dasar

Weber (2014) menyebutkan bahwa ada empat faktor yang dapat menyebabkan seseorang berperilaku bullying antara lain faktor

  1. Individu :  faktor dari anak yang sering berperilaku menyimpang, agresif, dan senang melakukan kekerasan.

  2. Keluarga : pola asuh keluarga yang tidak optimal.

  3. Lingkungan : lingkungan pergaulan anak, iklim/suasana sekolah sekolah--perilaku school bullying tidak ditanggapi serius oleh guru mengakibatkan perilaku school bullying lebih sering terjadi berulang-ulang--dan media berupa internet, televisi, serta media elektronik lainnya.

  4. Teman sebaya : teman sebaya yang sering melakukan tindakan kekerasan terhadap orang lain akan berimbas kepada perkembangan anak. Anak juga akan melakukan hal yang sama dengan apa yang dilakukan oleh teman-temannya. 

Akibat Bullying di Sekolah Dasar

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun