“Kamu memesan dua lagi?” Tanya ibu penjual mie ayam sambil mengangkat mie yang telah ia rebus.
“Iya bu saya pesan dua.” Jawabku yakin.
Ibu penjual mie ayam menggelengkan kepalanya tanda tak yakin.
Tak lama, mie ayam pesananku datang, aku segera memakan lahap mie ayam tersebut. Queena pun juga terlihat semangat untuk menyantap.
Selesai makan, aku segera masuk ke kelas dan siap untuk melanjutkan pelajaran dengan perut kenyang
….
Jam sudah menunjukkan angka 14.00. Waktunya pulang. Akupun pulang bersama Queena. Rasa bosan hinggap dibenakku.
“Queena, bagaimana kalau kita mampir ke taman belakang perumahan? Aku bosan dirumah, malas rasanya untuk langsung pulang.” Tanyaku sambil menendang kerikil kerikil.
“Boleh boleh, sepertinya asyik. Sudah lama juga kita ga mampir ke taman itu.” Angguknya semangat.
Akhirnya aku dan Queena meluangkan waktu sebentar untuk mampir ketaman belakang perumahan.
“Wah enak nih sepi. Ga enak kalo taman indah seperti ini terlalu didatangi banyak orang. Tak tahan melihat sampah berserakan dimana-mana.” Ucapku sambil melihat keadaan sekitar.