Dilansir CNBC Indonesia IHSG merosot 1,54% ini terjadi akibat dari masih lemahnya pasar saham global dan juga diterjang akibat bangkrutnya Silicon Valley Bank.
Walaupun tidak memiliki dampak yang berarti bagi perbankan Indonesia, perlu menjadi catatan penting bahwa kejadian Silicon Valley Bank ini sebagai pembelajaran bagi perbankan di Indonesia untuk lebih menguatkan dari system pembiayaan yang tepat.Â
Bank Indonesia sebagai otoritas tertinggi perbankan juga harus waspada dalam menangani kondisi perbankan Di Indonesia melalui kebijakan makroprudensial supaya dapat terus menjaga stabilitas system keuangan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H