Nah, dari beberapa lomba itu, lomba maidu durian termasuk bagian kegiatan yang paling heboh. Maidu, ketika diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia maknanya adalah mencium. Ya, durian adalah salah satu dari sedikit jenis buah yang untuk mengidentifikasi, apakah sudah masak atau belum, dengan cara mencium-ciumnya.Â
Mereka yang terampil dan sudah terlatih dalam maidu durian, sebenarnya bukan saja dengan cepat menyimpulkan, apakah durian itu sudah masak atau belum, tetapi juga dengan mudah dapat menebak cita rasanya.
Maidu durian tidak butuh ilmu pengetahuan. Tebakan seseorang akan sangat akurat, bila sudah terbiasa dan terlatih. Kalau prediksinya tepat, maka tidak saja akan mendapatkan durian dengan legit dan manis, tetapi juga mudah ketika membelahnya.(MUSRIADI MUSANIF)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H