4. Mendorong partisipasi siswa di luar sekolah: Masyarakat dapat mendorong partisipasi siswa dalam kegiatan di luar sekolah yang melibatkan pembelajaran aktif. Misalnya, mereka dapat mendorong siswa untuk bergabung dengan organisasi masyarakat, klub atau kegiatan olahraga yang dapat membantu mengembangkan keterampilan sosial, kepemimpinan, dan kerjasama.
5. Memperkuat hubungan sekolah-masyarakat: Masyarakat dapat memperkuat hubungan dengan sekolah melalui komunikasi yang terbuka dan kolaboratif. Ini dapat mencakup partisipasi dalam pertemuan orang tua-guru, memberikan masukan dan umpan balik kepada sekolah tentang kebijakan atau program pembelajaran, serta bekerja sama dalam mengidentifikasi dan menyelesaikan tantangan yang dihadapi dalam meningkatkan partisipasi siswa dalam pembelajaran aktif.
Melalui dukungan masyarakat, sekolah dan guru akan merasa didukung dan didorong untuk melaksanakan pendekatan pembelajaran aktif. Dukungan ini dapat menciptakan lingkungan pembelajaran yang lebih kaya dan relevan bagi siswa, membantu mereka untuk terlibat secara aktif dan mengoptimalkan potensi pembelajaran mereka.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H