Mohon tunggu...
muna warman
muna warman Mohon Tunggu... Guru - Pendidik

Terus Mengejar Mimpi

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Makna Kehidupan

28 Desember 2022   22:58 Diperbarui: 28 Desember 2022   23:20 300
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Saat kisah ini dituliskan ana telah memiliki tiga anak perempuan. Anak pertama berusia 21 tahun,  yang sudah kuliah semester tujuh. Anak kedua telah berumur 19 belas tahun serta kuliah semester pertama. Dan anak ketiganya berumur 11 tahun, yang masih duduk dikelas enam SD.  Selain tiga anak dilahirkan, ia juga diamanahi untuk dirawat dan dibesarkannya dua anak perempuan berstatus yatim piatu. Lima anak yang semuanya perempuan, kini tinggal bersamanya dirumah.

Sementara berkat perjuangan ana, kini suaminya sekarang sudah menjadi pegawai negeri sipil. Kini ana dan keluarga telah memiliki rumah dan usaha sendiri.

Demikianlah kisah ini saya tuliskan, mudahan dapat bermakna bagi pembaca. 

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun