Melalui teknik tersebut, hampir semua peserta mendapatkan judul dari permasalah yang sudah ditentukan sendiri untuk menjadi sebuah tulisan artikel. Ketika setiap peserta sudah membuat judul secara mantap. Sebagai instruktur, penulis memberikan pertanyaan pemandu sebagai indikator apakah judul tersebut layak untuk dijadikan sebut tulisan?
Adapun pertanyaan tersebut adalah, 1) Apakah judul yang sudah dipilih dan ditulis bermanfaat bagi penulis dan pengembangan ilmu pengetahuan? 2) Apakah judul yang sudah dipilih menarik atau tidak? 3) Adakah referensi atau rujukan yang tersedia baik yang ada di buku atau di website ? 4) apakah masalah yang ada di judul yang telah dipilih dikuasai, minimal sekitar 50% ? dan 5) Apakah judul yang sudah ditentukan membutuhkan waktu yang lama untuk menulis? Â
Apabila semua pertanyaan yang diberikan dijawab secara jujur dan bernilai positif. Berati masalah yang sudah dipilih dan sudah diberikan judul, layak untuk dijadikan sebuah artikel ilmiah.
Penentuan Kerangka Tulisan
Sudah menjadi ketentuan umum bahwa, setiap tulisan yang mau disiapkan harus dibingkai terlebih dahulu. Pembingkaian ini disebut dengan kerangka penulisan. Gorys Keraf dalam bukunya  Tahun 2000 edisi revisi  menyebutkan dengan ragangan..
Ragangan atau rancangan buram ini merupakan sebuah frame untuk dijadikan acuan dalam pengembangan tulisan. Keuntungan dari pengembangan kerangka tulisan adalah untuk mencegah agar tidak terjadi pembahasan berulang. Selanjutnya, pikiran penulis lebih terfokus pada  subtopik yang sudah dibuat.Â
Selain itu, kerangka tulisan ini berfungsi sebagai landasan berpikir penulis pada setiap sesi dari tulisan yang mau dibentang menjadi sebuah ulasan yang apik dan sistematis.
Merujuk pada judul artikel di atas " Membuang Sampah pada Tempatnya, Betulkah? Â Teknik menentukan kerangka pada judul tersebut dapat dilakukan dengan memasukkan judul tersebut dalam kalimat tanya" Â Mengapa membuang sampah pada tempatnya itu penting? Jawaban yang muncul dari pertanyaan tersebut adalah, 1) Memudahkan Daur Ulang, 2. Mencegah bau tak sedap, 3) terhindar dari penyakit, dan seterusnya. Â
Kerangka- kerangka seperti ini  merupakan jawaban dari pertanyaan sebelum dapat dikembangkan secara mudah dalam bentuk tulisan artikel.
Setelah penyusunan kerangka karangan siap dilakukan oleh peserta pelatihan, Tugas penulis selaku instruktur pelatihan meminta peserta untuk membaca referensi yang sesuai dengan judul yang sudah ditentukan Mereka diminta untuk mencari bahan bacaan yang berhubungan dengan judul yang dipilih baik' di buku atau website dan artikel serupa dengan judul mereka masing -masing.
Tahap Penulisan