Terjadi hujan deras di Sumbawa yang menyebabkan jalan ambruk dan Karang Dima tergenang. Gorong-gorong tidak mampu menahan derasnya air yang turun dari tebing, sehingga jalan tersebut rusak dan tidak dapat dilalui. Beberapa titik di desa setempat juga tergenang air akibat debit air yang deras. Tim dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Sumbawa sudah turun ke lokasi untuk melakukan pendataan dan penanganan. Hal ini akan mengganggu akses transportasi masyarakat setempat. BPBD dan PUPR sedang melakukan pengecekan dan mencari solusi penanganan yang tepat, termasuk pemasangan bronjong untuk memperbaiki kerusakan.
Judul: 17 Kecamatan di Sumbawa Rawan Banjir dan Longsor
Tanggal Diterbitkan: 15 November 2021
Media Masa: Samota Media
Terdapat 17 kecamatan di Kabupaten Sumbawa yang dianggap rawan terjadinya banjir dan longsor saat musim hujan. Kecamatan-kecamatan tersebut antara lain Tarano, Empang, Plampang, Lape, Maronge, Sumbawa, Moyo Utara, Moyo Hilir, Moyo Hulu, Rhee, Lopok, Unter Iwes, Labuhan Badas, Alas, Buer, dan Kecamatan Labangka. Wilayah-wilayah ini dianggap rawan karena tingginya curah hujan, serta rusaknya vegetasi dan alih fungsi hutan menjadi lahan pertanian. Dalam menghadapi potensi bencana banjir dan longsor, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumbawa telah melakukan pemetaan wilayah rawan dan mempersiapkan peralatan serta personil lapangan. BPBD juga bekerja sama dengan tim relawan penanggulangan bencana di Kabupaten Sumbawa serta memiliki tim komunikasi bencana yang melaporkan setiap situasi di lapangan. Warga diminta untuk tetap waspada mengingat curah hujan diperkirakan meningkat 20 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Tindakan pencegahan dan kewaspadaan diperlukan guna mengurangi risiko dan dampak dari banjir dan longsor di kecamatan-kecamatan tersebut.
Judul: Waspadai Curah Hujan Tinggi, Pemprov NTB Sigap Koordinasi kab/kota dan Beri Bantuan Warga Terdampak Banjir Sumbawa, Dompu dan Bima
Tanggal Diterbitkan: Feb 10, 2024, 19:30
Media Masa: Amarmedia.co.id
Berita tersebut menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi NTB telah mengambil langkah sigap dalam menghadapi curah hujan yang tinggi. Mereka melakukan koordinasi dengan kabupaten/kota terkait dan memberikan bantuan kepada warga yang terdampak banjir di Sumbawa, Dompu, dan Kota Bima. Penjabat Gubernur NTB memberikan instruksi kepada pejabat terkait untuk segera bertindak, termasuk melibatkan berbagai instansi terkait seperti Dinas Sosial, BPBD, dan lainnya. Berita ini menekankan pentingnya kewaspadaan dan respons cepat dalam menghadapi situasi bencana serta memberikan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan.
Judul berita: Hujan Deras 2 Hari, 768 Jiwa Terdampak Banjir Bandang di Sumbawa
Tanggal diterbitkan: 6 Maret 2022, ,16:19 WIB