Mohon tunggu...
MUHAMMAD RIDHO RAHADITYA
MUHAMMAD RIDHO RAHADITYA Mohon Tunggu... Mahasiswa - MAHASISWA INSTITUT BISNIS MUHAMMADIYAH BEKASI

Pramuka

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kisah Nabi dan Rasul

20 Januari 2025   23:05 Diperbarui: 20 Januari 2025   23:05 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Nabi Adam A.S

Diceritakan bagaimana suatu ketika kekacauan menimpa Nabi Adam lantaran melanggar sumpahnya dan diturunkan ke bumi, Allah kemudian menerima taubatnya dan mengutus malaikat kepadanya. Bukan utusan biasa, malaikat ini dirupakan sebagai mutiara yang putih murni bersinar.

Kejadian ini tepatnya terjadi ketika Nabi Adam berada di India. Adam melihat mutiara tersebut dan kemudian terpesona akannya. Kemudian Allah membuat mutiara itu berbicara yang langsung membuat Adam terkejut.

"Wahai Adam, apakah kau mengenaliku?" kata malaikat dalam rupa mutiara itu.

Nabi Adam pun menjawab: "Tidak,". Sang malaikat kemudian menegaskan kembali: "Kau mengenalku, tapi setan telah menguasaimu dan membuat hatimu lupa kepada Allah,". Setelah berkata seperti itu, sang malaikat kemudian kembali ke bentuknya semula.

Dalam wujud asli sang malaikat itu, Nabi Adam mengenalinya sebagai malaikat yang biasa ia temui di surga. Lalu sang malaikat mendekati Nabi Adam seraya mengingatkan kembali janji Adam kepada Allah SWT.

Lalu kemudian Nabi Adam semakin mendekati malaikat tersebut serya mengingat kembali mengenai janjinya sebagai seorang hamba yang harus mematuhi perintah Allah. Tak terasa, air mata pun menetes dari mata Nabi Adam mengingat janjinya yang ia ingkari.

Nabi Adam kemudian memperbarui janjinya dan sebagai tanda hormat pada janji itu, beliau mencium sang malaikat. Dengan seketika, Allah membuatnya kembali menjadi mutiara lagi.

Mutiara ini terus dibawa oleh Nabi Adam menyusuri dunia yang sepi dan sunyi. Begitu sampai Makkah, Allah mengutus malaikat Jibril untuk membangun Ka'bah. Ketika itu, ia turun di antara Rukn, Hajar, dan pintu.

Maka Allah menempatkan malaikat di tempat itu sebagai saksi atas janji Adam yang telah diperbarui. Allah pun menanamkan Hajar di pilar Ka'bah tersebut. Kemudian malaikat Jibril membawa Adam dari Ka'bah ke Pegunungan Safa dan Hawa ke Pegunungan Marwa.

Nabi Adam kembali memuji dan memuliakan Asma Allah. Untuk itulah kita dianjurkan untuk menghadap Hajar dari Pegunungan Sawa dan mengucapkan Allahu Akbar. Dari hadis shahih juga dijelaskan bagaimana Rasulullah menyampaikan bahwa Adam diturunkan dari surga ke Safa, sementara Siti Hawa ke Marwa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun