Justru, ini berarti mengambil langkah yang lebih hati-hati dan terencana, walaupun terkadang itu berarti menunggu dan menilai risiko dengan seksama.
1. Tetapkan tujuan finansial yang jelas
Tanpa tujuan yang jelas, kita akan mudah terbawa arus. Tentukan tujuan finansial jangka panjang dan buat rencana yang realistis untuk mencapainya.
Dengan memiliki tujuan yang terfokus, maka kita akan lebih mudah menilai apakah suatu keputusan investasi benar-benar mendukung tujuan tersebut atau tidak.
2. Berinvestasi berdasarkan riset, bukan tren
Alih-alih mengikuti tren pasar atau keputusan orang lain, lakukan riset mendalam sebelum berinvestasi.
Dengan kata lain, pahami risiko yang terlibat dan pastikan bahwa pilihan kita sesuai dengan profil risiko kita.
3. Beri batas waktu untuk pengambilan keputusan
Hindari terjebak dalam FOBO dengan memberi diri kita dengan batas waktu untuk membuat keputusan.
Tentukan waktu yang cukup untuk menganalisis opsi yang ada, namun pastikan kita mengambil langkah setelah waktu tersebut habis.
4. Jangan takut untuk tidak memilih