Mohon tunggu...
Muhammad Rafly Setiawan
Muhammad Rafly Setiawan Mohon Tunggu... Lainnya - Manager Pemantauan Nasional Netfid Indonesia | Mahasiswa Magister Manajemen Universitas Nasional

Kader Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia yang memiliki hobi travelling, menulis dan membaca

Selanjutnya

Tutup

Money

Perilaku Konsumtif Generasi Muda Indonesia Melalui Pendekatan Keynes

11 Januari 2025   07:21 Diperbarui: 11 Januari 2025   08:14 41
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Wikipedia (John Maynard Keynes)

Perilaku konsumtif generasi muda Indonesia dalam beberapa tahun terakhir telah menjadi fenomena yang semakin mendapatkan perhatian.

Ketika berbicara mengenai perilaku konsumsi, terutama di kalangan generasi muda, kita tidak hanya berbicara tentang pembelian barang dan jasa, tetapi juga tentang pola pikir, kebutuhan, dan dorongan psikologis yang mengarah pada pengeluaran yang lebih besar dari pendapatan.

Dalam hal ini, ekonomi makro dapat memberikan perspektif yang sangat berguna. Salah satunya melalui pendekatan John Maynard Keynes yang lebih fokus pada pengaruh permintaan agregat terhadap pertumbuhan ekonomi.

Definisi Perilaku Konsumtif Generasi Muda

Generasi muda Indonesia, terutama mereka yang berada dalam rentang usia 15 hingga 35 tahun, telah dikenal dengan kebiasaan konsumtif yang kerap mencerminkan tren global.

Perilaku konsumtif ini tidak hanya berfokus pada kebutuhan dasar, tetapi juga pada pemenuhan gaya hidup yang lebih hedonistik.

Di era digital yang semakin maju, kebutuhan konsumsi lebih dipengaruhi oleh akses informasi yang cepat, kampanye iklan yang cerdas, dan tekanan sosial untuk mengikuti gaya hidup tertentu.

Hal ini menciptakan dorongan untuk membeli barang-barang yang sering kali lebih berdasarkan keinginan daripada kebutuhan.

Pendekatan Keynes dalam Memahami Perilaku Konsumtif

John Maynard Keynes, seorang ekonom terkemuka asal Inggris, dalam teorinya mengenai ekonomi makro menekankan bahwa konsumsi adalah salah satu faktor kunci dalam menentukan tingkat permintaan agregat dalam perekonomian.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun