Dengan cepat aku langsung mengikuti emakku dan tidak lupa salim kepada kakek tadi sebagai tanda terima kasih. Baru saja beberapa langkah, aku langsung memasukkan permen mainan tadi ke dalam mulutku.
"Yahhh, permennya tidak bisa dimakan," cemberut aku sambil melihat permen mainan yang ku pegang. Emakku yang melihat aku cemberut langsung berkata.
"Mira Mira, kamu ini memang anak yang baik dan polos, persis kakek yang tadi bilang ke kamu, sudah tau itu permen mainan, lalu kenapa kamu masukkan ke dalam mulut," ejek emakku sambil tersenyum jahil.
'huft, benar sepertinya aku ini memang anak yang polos namun tertutupi dengan sifat yang baik ini'Â batinku
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI