Mohon tunggu...
muhammad farhan
muhammad farhan Mohon Tunggu... Lainnya - Seorang Pelajar

Muhammad Farhan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Saat Kau Menangis di Pelukanku

3 Desember 2022   21:25 Diperbarui: 3 Desember 2022   21:58 225
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Busanaku basah karena air matamu

Eratnya kaumendekap tubuhku di kala hujan senja itu

Menghangatkan hati ini yang telah diguyur kesepian

Selama kaupergi kemarin-kemarin

Kini kaumenangis di pelukanku

Penyesalan telah membuatmu kembali

Dan memilih lagi diriku, orangmu yang dahulu

Teman-temanku bersuara,

"Saat yang tepat untuk balas dendam!"

"Buktikan kalau perempuan juga bersalah!"

Suara-suara lain juga tak kalah sangarnya

Namun aku bukanlah harapan ucapan mereka

Aku adalah aku, orangmu yang dahulu, sekarang, dan selamanya

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun