Mohon tunggu...
Muhammad Dahron
Muhammad Dahron Mohon Tunggu... Freelancer - Karyawan

Menulis Artikel

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Hembusan Sepi di Tengah Malam

28 April 2024   12:39 Diperbarui: 28 April 2024   13:01 94
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dan bila kupandang dengan jeli Hembusan sepi bukan menyampaikan sifat malu Terdapat kehangatan di tengah kebisuan Memeluk hati yang sendiri dengan kedamaian

Tak perlu bimbang atau berpura-pura kuat Biarlah sepi menjadi guru bagi kita Mendidik untuk menjadi pribadi yang teguh Menerangi jalan ke depan dengan damai sejahtera

O, hembusan sepi di tengah malam Kau memberikan kita arti baru Membantu kita memahami bahwa diri kita ini lemah Tapi dengan izin-Mu, kita akan menjadi kuat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun