Tapi bagaimanapun, Nabi Khidir As tetap menegaskan pada Musa di akhir surat al-Kahfi; wama fa'altuhu ''an amri, bahwa aku tidak melakukan semua perbuatan itu tadi menurut kehendakku sendiri. Dzalika ta'wilu ma lam tastatik 'alaihi shobro. Itulah esensi sebenarnya dari sesuatu yang tidak kau bersabar atasnya.
Allahummahdina wala tudhalluna...Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!