Begadang adalah kebiasaan yang sering dilakukan oleh anak kos. Entah karena mengerjakan tugas kuliah, menonton film atau drama, bermain game online, atau sekadar berselancar di media sosial. Namun, tahukah Anda bahwa begadang bisa membawa banyak dampak buruk bagi kesehatan fisik dan mental Anda?
Tidur adalah kebutuhan pokok yang penting untuk menjaga keseimbangan tubuh dan otak. Menurut Canadian Pediatric Society, remaja usia 14-18 tahun membutuhkan waktu tidur sekitar 8-10 jam per hari. Jika kurang dari itu, Anda bisa mengalami berbagai gangguan kesehatan seperti berikut ini:
1. Meningkatkan risiko kecelakaan
Kurang tidur akibat begadang dapat mengurangi kewaspadaan, konsentrasi, penalaran, dan kemampuan memecahkan masalah Anda. Hal ini bisa membuat Anda lebih rentan mengalami kecelakaan saat berkendara di jalan raya atau melakukan aktivitas lain yang membutuhkan koordinasi tubuh dan pikiran.
2. Mengganggu proses kognitif
Tidur memiliki peran penting dalam proses kognitif seperti berpikir dan belajar. Saat tidur, otak akan memperkuat ingatan dan menciptakan hubungan baru antara informasi yang dipelajari sepanjang hari. Jika Anda kurang tidur karena begadang, proses ini akan terganggu dan Anda akan sulit mengingat apa yang telah dipelajari.
3. Meningkatkan risiko penyakit kronis
Begadang juga bisa meningkatkan risiko penyakit kronis seperti penyakit jantung, tekanan darah tinggi, stroke, diabetes, obesitas, dan depresi. Hal ini disebabkan oleh perubahan hormon dan metabolisme tubuh akibat kurang tidur.
4. Menurunkan gairah seksual
Salah satu efek samping begadang bagi pria dan wanita adalah menurunkan gairah seksual alias libido. Alasannya karena kurang tidur bisa menyebabkan terkurasnya energi, mengantuk, dan ketegangan pada tubuh.
5. Melemahkan sistem imun
Sistem imun bertugas melawan bakteri dan virus penyebab penyakit dengan memproduksi senyawa antibodi dan sitokin saat tidur. Jika Anda sering begadang dan kurang tidur, sistem imun akan melemah dan Anda akan lebih mudah sakit.
6. Merusak kulit
Kulit juga menjadi korban dari kebiasaan begadang Anda. Kurang tidur bisa menyebabkan kulit menjadi kusam, berjerawat, berminyak, kering, atau bahkan menua lebih cepat.
Hal ini karena kurang tidur dapat meningkatkan hormon stres kortisol yang merusak kolagen pada kulit.
7. Mengganggu mood
Begadang juga bisa membuat Anda mudah marah, sedih, cemas, atau depresi.
Hal ini karena kurang tidur dapat mengganggu keseimbangan hormon serotonin dan dopamin yang berpengaruh pada mood. Selain itu, kurang tidur juga dapat mengganggu hubungan sosial dengan orang lain karena membuat Anda lebih sensitif atau apatis.
8.Menimbulkan mata panda
Mata panda adalah istilah untuk kondisi mata yang hitam di bawah kelopak mata akibat pembuluh darah di bawah kulit menjadi lebih terlihat. Salah satu penyebab mata panda adalah kurang tidur akibat begadang.
9. Mengganggu keseimbangan hormon
Hormon adalah zat kimia yang mengatur berbagai fungsi tubuh seperti metabolisme, pertumbuhan, reproduksi, dan suasana hati. Tidur memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan hormon. Jika Anda sering begadang dan kurang tidur, hormon-hormon tertentu bisa menjadi tidak seimbang dan menyebabkan berbagai masalah kesehatan seperti obesitas, diabetes, infertilitas, dan gangguan tiroid.
Cara Mengatasi Kebiasaan Begadang
Setelah mengetahui berbagai bahaya begadang bagi kesehatan Anda, tentunya Anda ingin mengubah kebiasaan buruk ini menjadi kebiasaan baik. Berikut adalah beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi kebiasaan begadang:
1. Tetapkan jadwal tidur yang teratur
Usahakan untuk tidur dan bangun pada waktu yang sama setiap hari. Hal ini akan membantu tubuh Anda untuk menyesuaikan ritme sirkadian atau jam biologis yang mengatur siklus tidur dan bangun.
2. Hindari paparan cahaya biru sebelum tidur
Cahaya biru yang dipancarkan oleh layar gadget seperti smartphone, laptop, atau televisi bisa menghambat produksi hormon melatonin yang membantu Anda tertidur. Oleh karena itu, hindari menggunakan gadget setidaknya satu jam sebelum tidur atau gunakan mode malam atau gelap jika harus menggunakan gadget.
3. Buat lingkungan tidur yang nyaman
Pastikan tempat tidur Anda bersih, nyaman, dan bebas dari gangguan seperti suara bising atau cahaya terang.
Anda juga bisa menggunakan tirai gelap, penutup mata, atau penutup telinga untuk membantu Anda tertidur lebih cepat dan lebih nyenyak.
4. Lakukan aktivitas relaksasi sebelum tidur
Aktivitas relaksasi seperti meditasi, yoga, mendengarkan musik lembut, atau membaca buku bisa membantu Anda meredakan stres dan menenangkan pikiran sebelum tidur.
Hindari aktivitas yang menimbulkan stres atau emosi negatif seperti menonton berita buruk atau berdebat dengan orang lain.
5. Batasi konsumsi kafein dan alkohol
Kafein dan alkohol adalah zat stimulan yang bisa membuat Anda sulit tertidur jika dikonsumsi terlalu dekat dengan waktu tidur.
Kafein bisa ditemukan di kopi, teh, cokelat, atau minuman bersoda.
Alkohol meskipun bisa membuat Anda mengantuk pada awalnya tetapi bisa mengganggu kualitas tidur di kemudian hari.
6. Olahraga secara teratur
Olahraga secara teratur bisa memberikan banyak manfaat bagi kesehatan fisik dan mental Anda termasuk meningkatkan kualitas tidur.
Olahraga dapat membantu Anda merasa lelah secara alami sehingga lebih mudah tertidur di malam hari.
Selain itu olahraga juga dapat meningkatkan mood dan menghilangkan stres.
7. Konsultasikan dengan dokter jika perlu
Jika kebiasaan begadang sudah menjadi kronis dan sulit diubah meskipun sudah mencoba berbagai cara di atas maka ada kemungkinan Anda menderita gangguan tidur seperti insomnia atau sleep apnea.
Gangguan tidur ini membutuhkan penanganan medis dari dokter agar tidak semakin parah.
Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter jika Anda merasa memiliki gejala-gejala gangguan tidur.
Demikian artikel tentang bahaya begadang bagi anak kos beserta cara mengatasinya. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda yang ingin meninggalkan kebiasaan buruk ini dan mulai hidup lebih sehat dengan pola tidur yang baik.
