6. Kayu manis
Kayu manis mengandung senyawa cinnamaldehyde yang memberi rasa dan bau pada kayu manis. Cinnamaldehyde menghentikan pelepasan asam arakidonat, asam
lemak peradangan. Hal ini membuat kayu manis efektif dalam mengurangi peradangan yang disebabkan oleh penyakit seperti radang sendi. Kayu manis memiliki sifat anti arthritis terutama karena adanya aldehida sinamat, asam sinamat, dan kumarin. Senyawa tersebut dapat membantu mengurangi pembengkakan dan rasa sakit yang disebabkan oleh radang sendi. Serta mengurangi aktivitas osteoklas yang merupakan sel-sel yang terlibat dalam resorpsi tulang sehingga mencegah kerusakan jaringan pada persendian.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H