Mohon tunggu...
Muhammad Andi Firmansyah
Muhammad Andi Firmansyah Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswa Ilmu Politik

Live to the point of tears.

Selanjutnya

Tutup

Love Pilihan

Bagaimana Cara Membuat Seseorang Berubah?

5 Februari 2021   15:08 Diperbarui: 5 Februari 2021   15:26 338
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tidak, Anda tidak bisa melakukannya | Ilustrasi oleh Mandyme27 via Pixabay

Saat Anda membayar seorang terapis, pada dasarnya Anda hanya membayar untuk dia bertanya. Jadi jangan heran kalau Anda tidak mendapatkan jawaban atas masalah Anda, karena seorang terapis hanya memberi lebih banyak pertanyaan; pertanyaan yang lebih baik.

Ketiga, tawarkan bantuan tanpa syarat. Apa yang dilakukan teman saya ketika dia mengabulkan permintaan pacarnya adalah contoh bantuan yang bersyarat. Mereka seperti sedang terlibat dalam sebuah transaksi.

"Hei, aku akan mengabulkan semua permintaanmu," kata teman saya seperti jin dari lampu aladdin, "asalkan kamu mau mengubah kebiasaanmu."

Dan jika memang seseorang berubah karena Anda, seiring waktu dia mulai gusar dan kembali tergoda dengan rayuan remeh agar kembali seperti dulu.

Ini karena jawaban itu harus dicari oleh orang itu sendiri dan bukannya karena desakan. Oleh karena itu, sering kali hal terbaik yang dapat Anda lakukan adalah dengan menyatakan bahwa Anda ada jika seseorang membutuhkan Anda.

Ini sederhana dan klasik, "Hei, aku tahu kamu sedang mengalami masa sulit. Jika ingin berbicara, hubungi saja aku."

Pada akhirnya, kita masing-masing hanya mampu mengubah diri kita sendiri. Tentu, pacar teman saya itu telah mendapatkan apa yang dia inginkan, termasuk pacar yang penurut.

Tetapi kalau dia belum bisa mendefinisikan dirinya secara berbeda, perasaan tentang dirinya dan hidupnya belum berubah, dia adalah orang yang sama; seorang pacar yang kurang ajar!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun