= . .
 Sebanyak n faktor
dengan : a = bilangan absis
n = pangkat atau eksponen
an = bilangan berpangkat
 Kaidah-kaidah perpangkatan untuk an di atas dinyatakan untuk nilai 0 dan nmerupakan bilangan bulat positif atau negatif. Maka nilai n pada bentuk an dapat berupasetiap bilangan rasional. Mengingat kembali definisi bilangan rasional adalah sembarangbilangan yang dapat ditunjukkan oleh pembagian dua bilangan bulat p/q, untuk q 0 serta pdan q merupakan bilangan bulat. Pengembangan kaidah-kaidah perpangkatan untuk pangkatsuatu bilangan pecahan (yaitu bilangan rasional) menghendaki agar bentuk ap/q didefinisikansesuai dengan kaidah-kaidah pangkat yang berlaku. Misalnya ada suatu bentuk a1/n danberlaku kaidah (am)n maka dengan menganggap m = 1/n akan berlaku pula:
   (a1/n)n = an/n = a
Bentuk a1/ndisebut akar pangkat n dari a dan disimbolkans.
PemfaktoranÂ
Suatu faktor adalah satu diantara pengali-pengali yang terpisah dalam suatu hasil kali.Misalnya pernyataan matematika yang berbentuk ab + bc, maka dapat difaktorkan menjadia(b+c). Jadi, dengan kata lain pemfaktoran dapat ditulis sebagai berikut.
ab + ac = a(b+c).Â