Mohon tunggu...
Muhamad Iqbal Al Hilal
Muhamad Iqbal Al Hilal Mohon Tunggu... Mahasiswa - Freelance Writer

Penulis berkonsentrasi pada isu sejarah, politik, sosial ,ekonomi, hiburan dan lain sebagainya

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Sidang Isbat Ramadhan 2023 Dilaksanakan Kapan? Ini Perkiraannya Menurut Kemenag

15 Maret 2023   16:15 Diperbarui: 15 Maret 2023   16:19 879
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Informasi ini bersumber dari Adib, Direktur Urusan  Agama Islam dan Pembinaan Syariah, Kementerian Agama.

" Sidang Isbat penetapan awal Ramadhan tahun ini akan kembali digelar secara hybrid, luring dan daring atau gabungan dari keduanya," Ungkap Adib, di laman Kementerian Agama,Rabu (08/03/2023).

 Hilal sendiri berkaitan dengan metode hisab maksudnya akan menggunakan perhitungan astronomi apakah posisi Hilal sudah cukup ketinggiannya atau belum.

Sementara itu, rukyatul hilal sendiri difokuskan pada penglihatan hilal menggunakan alat seperti teleskop dan bekerjasama dengan sejumlah pihak terkait.

Pihak-pihak seperti Kantor Wilayah, Kementerian Agama, perguruan tinggi umum dan Islam, para tokoh astronomi serta Observatorium juga akan dilibatkan demi keakuratan untuk menentukan Ramadhan.

Dilain pihak Muhammadiyah sudah terlebih dahulu menetapkan awal Ramadhan pada Kamis (23/03/2023) ini didasarkan pada Maklumat 01/ MM/I.0/E/2023 Tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadan, Syawal dan Dzulhijjah 1444 Hijriah.

Dalam Maklumat tersebut juga secara jelas ditetapkan awal Syawal dilaksanakan pada, Jumat (21/03/2023) keputusan ini diputuskan oleh Ketua Umum, Pimpinan Pusat Muhamadiyah, Haedar Nashir di Jakarta pada (21/01/2023).

Lantas kapan Ramadhan tahun ini akan dilaksanakan semua kembali kepada pilihan masing-masing.

 Bagi yang mengikuti pemerintah dipersilahkan menunggu Sidang Isbat pada hari Kamis depan, sementara bagi yang ingin mengikuti Muhammadiyah juga dipersilahkan.

Perbedaan dalam menentukan waktu Ramadhan pada hakikatnya merupakan sebuah hal yang biasa dan lumrah terjadi.

Adanya perbedaan, penentuan waktu ini seharusnya menjadi bahan pelajaran untuk semua umat Islam khususnya di tanah air agar bangsa lain bisa mencontoh bahwa bangsa ini bisa diteladani dalam menyikapi perbedaan meskipun permasalahan ini terjadi dalam agama yang sama.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun