Mohon tunggu...
Muhamad Ferlin
Muhamad Ferlin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi menulis suatu artikel

Selanjutnya

Tutup

Games

Pengaruh Game Mobile Legeds terhadap Perilaku Remaja

20 Desember 2023   17:59 Diperbarui: 20 Desember 2023   18:14 246
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Games. Sumber ilustrasi: Unsplash

        Hal ini tentu saja berdampak ke lingkungan sekitar khususnya anak anak cenderung ikut berkata kasar saat bermain game pada permainan seperti ini biasanya mendominasi para pemain orang dewasa, emosi orang dewas tentulah berbeda dengan remaja dan anak anak. mereka bermain game hanyalah ingin merasakan bosan dan suntuk karena pekerjaaan mereka.

       Dalam Undang Undang Nomor 19 Tahun 016 Tentang Perubahan atas Undang Undang Nomor 11 Tahun 2008 Tentang Informasi dan Transaksi Elektronik terdapat 10 pasal yang di dalamnya menyimpang ancaman sanksi pada bagian pelanggaranya, yakni pasal 27 sampai dengan pasal 37.Demikian melihat dari definisi cyebullying itu sendiri dengan pengancaman secara verbal dalam vorum atau game yang ada di ponsel, table atau komputer, sangsi bagi pelaku tindak kejahatan tersebut dekanakan pasal 29 Undang Undang ITE, yang berbunyi “ Setiap Orang yang memenuhi unsur sebagaimana dimksut dalam pasal 29 dipidana penjara paling lamaa 4 ( empat ) tahun dan/atau denda paling banayak RP 750.000.00 ( tuju ratus lima puluh juta rupiah ).”

SIMPULAN


       Berdasarkan analisis yang telah diuraikan dalam Artikel ini, yang di bahas tentang pengaruh Game Mobile Legends Bang-bang terhadap perilaku remaja Lingkungan Desa Taloko Kecematan Sanggar Kabupaten Bima di tarik kesimpulanya bahwa permainan Game Mobile Legends Bang-bang penulis menyarankan kepada seluruh remaja yang memainkan permainan ini supaya tidak terlalu memainkan Game Mobile Legends Bang-bang sehingga tidak kecanduan media. Pada saat bermain game jangan berkata kasar sesama gamers agar terjalin silaturahmi yang baik dan menimggalkan permainan ketika ada aktivitas yang penting seperti sholat, disuruh oleh kedua orang tua dan mengerjakan tugas sekolah tepat waktu.

DAFTAR PUSTAKA


1 Andersen, Psikologi Remaja, (Jakarta: PT. Bumi Aksara, 2004), h. 107

2 Kamus Besar Bahasa Indonesia Pusat Bahasa,Departemen Pendidikan Nasional. h. 1158

3 Adam & Rollings, Fendamentals of game design (Barkeley : New Riders, 2010)

4 Yudha, Prasetyo. Penelitian Eksploratif Perilaku Gamers diKalangan anak Remaja (skripsi Fakultas Ekologi Manusia IPB.2009)

5 Departemen Agama RI, Al-Qur’an dan Terjemahnya. (Jakarta: Proyek Pengadaan Kitab Suci Al-Quran Dept. Agama RI, 1982), QS. Adz-Dzariyat 51:56, h.862.


6 AndiniLibrianty,“Pengembang Mobile LegendsBakal BukaMarkasdi Indonesia,”Liputan6.com:Jakarta,05September2018.https://m.liputan6.com/amp/3637159/pengembang-mobile-legends-bakal-buka-markas-di-indonesia

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Games Selengkapnya
Lihat Games Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun