Mohon tunggu...
Mugiarni Arni
Mugiarni Arni Mohon Tunggu... Guru - guru kelas

menulis cerita

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen: Malunya Seorang Ibu

23 November 2023   14:54 Diperbarui: 23 November 2023   15:01 136
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar pixabay.com

Pak Budi tersenyum. "Rini, kamu cantik sekali," katanya.

Rini tersipu malu. "Terima kasih, Pak."

Pak Budi kemudian menatap Bu Inah. "Bu Inah," katanya. "Saya ingin bilang, saya salut sama Ibu. Ibu itu wanita yang kuat dan berani. Ibu sudah kehilangan suami tercinta, tapi Ibu tetap tegar dan berjuang untuk membesarkan Rini. Ibu adalah sosok panutan bagi semua orang."

Bu Inah merasa terharu. Ia tidak menyangka bahwa Pak Budi akan mengatakan hal itu 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun