Mohon tunggu...
Mugiarni Arni
Mugiarni Arni Mohon Tunggu... Guru - guru kelas

menulis cerita

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Senja di SD Harapan Bangsa

21 November 2023   09:27 Diperbarui: 21 November 2023   09:39 112
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar pixabay

"Terima kasih, Mas Rifki. Saya sangat berharap Mas Rifki bisa memberikan penilaian yang objektif dan fair," kata Bu Tiara.

"Saya akan berusaha semaksimal mungkin, Bu," kata saya.

"Baiklah, terima kasih, Mas Rifki. Saya akan memberikan informasi lebih lanjut mengenai lomba ini kepada Mas Rifki nanti," kata Bu Tiara.

"Baik, Bu. Saya tunggu informasinya," kata saya.

Saya kemudian berpamitan kepada Bu Tiara dan meninggalkan ruangannya. Saya merasa senang bisa kembali ke SD Harapan Bangsa. Saya juga merasa bersyukur bisa diundang lagi untuk menjadi juri dalam lomba literasi guru.

***

Bulan berikutnya, saya kembali lagi ke SD Harapan Bangsa untuk mengikuti lomba literasi guru. Lomba ini diikuti oleh puluhan guru dari berbagai sekolah di kota Tangerang. Lomba ini dibagi menjadi dua kategori, yaitu kategori cerpen dan kategori puisi.

Saya bersama dua orang juri lainnya duduk di meja juri untuk menilai karya-karya guru yang telah dikirimkan. Kami menilai karya-karya tersebut berdasarkan beberapa kriteria, yaitu kesesuaian dengan tema, kreativitas, dan kualitas penulisan.

Saya sangat terkesan dengan karya-karya yang dikirimkan oleh para guru. Banyak karya yang menarik dan inspiratif. Saya bisa merasakan bahwa para guru tersebut telah mencurahkan hati dan pikirannya dalam membuat karya-karya tersebut.

Setelah beberapa jam menilai, akhirnya kami mengumumkan pemenang lomba. Pemenang kategori cerpen adalah seorang guru dari SD Harapan Bangsa. Pemenang kategori puisi adalah seorang guru dari SD Negeri 1 Tangerang.

Para pemenang sangat senang dengan hasil pengumuman tersebut. Mereka mengucapkan terima kasih kepada panitia lomba dan para juri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun