Mohon tunggu...
Mugiarni Arni
Mugiarni Arni Mohon Tunggu... Guru - guru kelas

menulis cerita

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Katuk, Warna Hijau di Antara Dedaunan

21 Oktober 2023   14:14 Diperbarui: 21 Oktober 2023   14:19 187
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Cerpen 

Katuk, Warna Hijau di Antara Dedaunan

Oleh: Mugiarni 

Pagi itu, matahari bersinar cerah di langit Jakarta. Angin berhembus lembut, membawa kesejukan. Di sebuah rumah sederhana di pinggir kota, seorang wanita sedang asyik berkebun. Dia sedang menanam sayuran katuk di halaman rumahnya.

Wanita itu bernama Rini. Dia adalah seorang ibu rumah tangga yang memiliki dua orang anak. Rini sangat menyukai tanaman, dan dia ingin menanam sayuran yang sehat untuk keluarganya.

"Katuk ini kaya akan vitamin," kata Rini sambil menyiram tanamannya. "Jadi, aku ingin anak-anakku bisa makan sayur katuk setiap hari."

Rini menanam katuk di pot besar. Dia memilih pot yang berwarna hijau agar sesuai dengan warna daun katuk. Rini merawat tanamannya dengan penuh kasih sayang. Dia menyiramnya setiap hari dan memberinya pupuk secara rutin.

Beberapa minggu kemudian, katuk Rini mulai tumbuh subur. Daunnya berwarna hijau cerah dan segar. Rini sangat senang melihat tanamannya tumbuh dengan baik.

Suatu hari, Rini memasak sayur bening katuk untuk makan siang. Dia memotong daun katuk dan memasukkannya ke dalam panci berisi air. Dia juga menambahkan bawang merah, bawang putih, dan cabai.

Setelah mendidih, Rini menambahkan garam dan merica secukupnya. Dia mengaduknya hingga rata dan membiarkannya mendidih sebentar lagi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun