Mohon tunggu...
Muchammad Syaifudin
Muchammad Syaifudin Mohon Tunggu... -

Tuntutan tugas

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Perbedaan Antara Hikayat Ibnu Hasan dengan Cerpen Surat dari Ibu

17 Februari 2016   21:39 Diperbarui: 17 Februari 2016   22:18 1268
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kalimat pendukung: “Kyai berkata demikian, tujuan untuk  menguji muridnya, apakah betul-betul ingin mencari ilmu atau hanya alasan supaya mendapat pujian.”

Ø  Latar

   - Tempat      : Bagdad dan Mesir.

Kalimat pendukung: “…terkenal ke setiap negeri, merupakan orang    terkaya, bertempat tinggal di negeri Bagdad,…”, “…selama perjalanan yang makan waktu berhari-hari namun akhirnya sampai juga dipusat kota Negara Mesir,”,

   - Waktu       : Zaman dahulu kala dan saat ba’da Dzuhur.

Kalimat pendukung: “ Syahdan, zaman dahulu kala, ada seorang kaya hartawan, bernama Syekh Hasan,..”, “Pada suatu hari, saat ba’da zuhur, Ibnu Hasan sedang di jalan,…”

   - Suasana     : Mengaharukan, sedih, dan prihatin.

Kalimat pendukung: “…berpisah dengan kedua orangtuanya, hatinya sangat sedih, ibunya tidak tahan menangis terisak-isak, harus berpisah dengan putranya, yang masih sangat kecil, belum cukup usia.”

Ø  Alur                 : Mundur

Ø  Sudut pandang : Orang ketiga serba tahu.

Ø  Amanat           : Patuhilah setiap perintah dan nasehat orang tua, jangan pernah sombong atas apa yang kamu miliki dan jangan sampai lupa untuk menolong sesama.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun