Mohon tunggu...
Muarif Essage
Muarif Essage Mohon Tunggu... Guru - pembaca sastra

lahir di Tegal, 25 Mei 1969. Seorang guru, ia lebih sering membaca karya sastra dan membicarakannya dalam bentuk ulasan.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Saat Memandang Tangan Sendiri

6 Maret 2022   19:28 Diperbarui: 6 Maret 2022   19:35 105
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

buntung  yang  copot  tangan  buntung  yang  lepas tangan

buntung yang buntung tangan buntung


segala buntung segala tangan

hanya jam tangan lengkap tangan menunjuk entah kemana

Sesungguhnya saya merasa malu membaca bait pertama dari puisi Sutardji Calzoum Bachri yang berjudul "Tangan" bersamaan memandang kedua tangan saya sendiri. Memandang yang saya lakukan bukan dengan mata, namun dengan hati dan pikiran. 

Selama hidup saya, apa yang sudah saya lakukan dengan kedua tangan saya? Entah sudah berapa banyak dosa yang diperbuat melalui kedua tangan saya. Saya merasa belum banyak kebaikan yang diperbuat dengan tangan ini. 

Tangan saya seharusnya banyak digunakan untuk menolong manusia yang kesulitan hidup. Tangan saya semestinya sering digunakan untuk membantu orang lain untuk sampai pada kebaikan.

Tangan saya "seharusnya tangan bukan hanya tangan" yang sekadar tulang, daging dan kulit, serta jari-jemari yang hanya digunakan sekadar untuk makan dan minum memenuhi kebutuhan diri sendiri. 

Tangan saya semestinya "tangan yang memang tangan tak cuma tangan", yang saya gunakan hanya untuk mengambil semua kebutuhan saya. 

Tangan yang hanya saya gunakan untuk memakai jam tangan atau cincin di jari-jari saya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun