Tapi itu pikiranku, ya.
Gerak maju teknologi itu ke masa depan. Bukan ke masa lalu. Andai waktu diputar-ulang, kejadiannya akan tetap sama.
Pada akhirnya akan kembali kepada manusianya. Sekalipun sudah di era IoT bahkan AI. Â Satu kesalahan remeh oleh manusia dalam pemanfaatan internet atapun AI, akan berujung tragedi.
Kereta api Eropa sudah terdigitalisasi penuh. Toh terjadi juga kecelakaan tragis. Bermula dari manusianya.
Mengabaikan sesuatu yang disebut Edward Norton Lorenz "efek kupu-kupu". "Kepakan sayap kupu-kupu di Brasil memicu angin ribut di Texas."
[5]Â
Maja, pukul 08.10 WIB
Komplek-komplek perumahan baru di sepanjang koridor kiri dan kanan rel kereta. Sejumlah pengembang perumahan berkompetisi di sana.
Apa yang kupikirkan?
Tempat yang kini disesaki beton-beton rumah itu dulu adalah hamparan tanaman pangan dan hortikultura. Padi, jagung, sayur-mayur, dan buah-buahan.
Dulu, ya, duku orang hanya makan hasil tanah itu. Sementara tanahnya tetap aman.