Mohon tunggu...
Felix Tani
Felix Tani Mohon Tunggu... Ilmuwan - Sosiolog dan Penutur Kaldera Toba

Memahami peristiwa dan fenomena sosial dari sudut pandang Sosiologi. Berkisah tentang ekologi manusia Kaldera Toba.

Selanjutnya

Tutup

Humor Pilihan

Dua Puisi Kompasianer yang Bikin Ngakak Guling-guling

29 Desember 2022   14:11 Diperbarui: 29 Desember 2022   14:39 592
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

***

Ah, lupakan Ayah Tuah. Dia terlalu romantis untuk perempuan realistis. :D

Mari kita bicara tentang dua puisi yang sukses bikin aku ngakak guling-guling.

Ini yang pertama. Coba simak selarik dari puisi "Puisi Kita Sore Lalu" (K. 29.11.2022) anggitan Ayu Diahastuti ini:

"Kepada burung-burung gereja yang bertengger di punggung kabel listrik." 

Indah, puitis banget, kan? 

Tapi aku ngakak pas baca frasa "punggung kabel listrik". Sebab adakah seutas benda semacam tali punya punggung?

Kabel listrik hanya bisa punya punggung sejauh dia dibayangkan sebagai ular yang punya punggung. Sebab dia vertebrata.

Beda dengan cacing. Walau bentuk tubuhnya bulat panjang macam ular, dia moluska, avertebrata. Jadi gak punya punggung.

Jadi kamu tahu sekarang kenapa aku ngakak baca larik itu, kan? Karena aku membayangkan burung-burung gereja bertengger di punggung ular merentang. Itu ibarat rusa berbaring di punggung singa.

Lagi. Simak dua larik puisi "Tentang Lelaki Berbahaya" (K. 29.12.2022) anggitan Lilik Fatimah Azzahra ini:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun