Mohon tunggu...
Felix Tani
Felix Tani Mohon Tunggu... Ilmuwan - Sosiolog dan Penutur Kaldera Toba

Memahami peristiwa dan fenomena sosial dari sudut pandang Sosiologi. Berkisah tentang ekologi manusia Kaldera Toba.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Artikel Utama

Agadon, Relung Terindah di Sisi Timur Danau Toba

14 November 2022   16:49 Diperbarui: 17 November 2022   01:10 1276
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Relung Agadon dalam Google Map (Tangkapan layar Google Map)

Tapi kecepatan angkat bidang barat lebih cepat (1.8 cm/tahun) dibanding bidang timur (0.5 cm/tahun). Akibatnya patahan itu terpenggal membentuk dua daratan yang terpisah oleh air.

Blok barat yang muncul lebih dulu menjadi daratan Samosir. Sedangkan blok timur yang muncul kemudian menjadi daratan Uluan, terentang dari Parapat di utara sampai Porsea di selatan.

Proses alami kemudian membentuk sejumlah teluk dan lembah di sisi barat blok Uluan. Aliran sungai yang bersumber dari Gunung simanuk-manuk di timur, juga dari hutan-hutan di sekitarnya, bermuara ke sisi barat blok, atau sisi timur danau. Proses erosi dan longsor membentuk teluk dan bentang lembah subur di ujungnya. 

Saujana Agadon dilihat dari punggung semenanjung utara. Tampak di kejauhan ujung selatan Pulau Samosir. (Foto: Goklas Sitorus) 
Saujana Agadon dilihat dari punggung semenanjung utara. Tampak di kejauhan ujung selatan Pulau Samosir. (Foto: Goklas Sitorus) 

Salah satunya adalah Agadon. Paduan asri teluk, pantai, dan lembah perswahahan subur. Sangat ideal sebagai pemukiman orang Batak yang sejak lama telah menjadi komunitas pesawah lembah.

Sebenarnya lembah persawahan adalah fakta jamak di lingkar Danau Toba. Di sisi timur danau masih ada lembah Sigapiton dan Binangalom. Di selatan ada lembah Meat, Muara, Bakkara, dan Tipang. Di sisi barat ada lembah Sihotang dan Harianboho. Di sisi utara ada lembah Tongging dan Haranggaol.

Tapi tak ada yang sedamai, seindah, dan seeksotis Agadon. Persawahan di lembah Agadon adalah satu-satunya relung sawah bertingkat yang menghampar turun hingga ke tepi pantai teluk.

Dari ketinggian ujung lembah, atau dari atas bukit karst di sisi timur, tampak teluk Agadon bagaikan cermin berkilauan memantulkan biru langit. Mengalirkan keteduhan ke pelupuk mata, meresap ke sanubari, mencipta rasa damai dalam hati.

Memandang hamparan Danau Toba dari atas perbukitan di timur lembah Agadon (Foto: Asmon Pardede)
Memandang hamparan Danau Toba dari atas perbukitan di timur lembah Agadon (Foto: Asmon Pardede)

Dari mulut teluk Agadon, memandang ke timur, akan tampak hamparan sawah bertingkat yang seakan mendaki ke arah perbukitan, diapit oleh dua lereng semenanjung. 

Peralihan warna biru air danau ke warna hijau persawahan, atau padi menguning -- tergantung musim -- bukan saja menawarkan sensasi transisi warna-warni alam. Tapi juga harapan kehidupan yang lebih baik, tersirat dari warna cerah hamparan padi yang menjanjikan panen berlimpah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun