Berita keindahanmu di bumi ini
Cerita keelokanmu di dunia ini
Membuat rindu segala bangsa
Melihatmu oh Tao Toba nan indah.)
Ekspresi wajah dan gerak tubuh Berta dan Alogo mencerminkan penjiwaan lagu yang luar biasa. Seluruh pendengar terserap ke dalam syair keindahan Tao Toba. Tak terkecuali Poltak, tentu saja.
Di akhir lagu, menjelang coda, Berta turun dari atap kapal, melangkah menuju ujung geladak haluan. Poltak memutar tubuhnya memberi tempat kepada Berta, sehingga dia berdiri tepat di belakangnya.
Berta merentangkan kedua tangannya, memandang lurus ke arah Tomok, lalu menyanyikan coda. “Mamereng ho o Tao Toba na uli. O Tao Toba na uli.”
Tepat di ujung coda, sebuah ombak menghantam haluan. Kapal bergoyang. Berta kehilangan keseimbangan. Spontan Poltak menangkap pinggangnya dari belakang.
Heroik. Ah, tidak, tapi estetik dan romantik. Maka tepuk tangan dan sorak-sorai membahana.
Duapuluh empat tahun kemudian, adegan Berta dan Poltak itu dicontek oleh Kate Winslet dan Leonardo DiCaprio dalam film Titanic. (Bersambung)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H