Mohon tunggu...
Felix Tani
Felix Tani Mohon Tunggu... Ilmuwan - Sosiolog dan Penutur Kaldera Toba

Memahami peristiwa dan fenomena sosial dari sudut pandang Sosiologi. Berkisah tentang ekologi manusia Kaldera Toba.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Mengenal "Negeri Matahari Terbit" di Tanah Batak

6 November 2018   12:39 Diperbarui: 6 November 2018   19:40 1048
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dua hal perlu dilaksanakan segera. Pertama, meningkatkan akses jalan raya ke Habinsaran. Tahap pertama mungkin poros Parsoburan-Silimbat/Porsea (Tobasa) ke barat/utara. Tahap kedua poros Parsoburan-Garoga (Tapanuli Utara) ke selatan dan, tahap ketiga, poros Parsoburan-Rantau Parapat (Labuhan Batu) ke timur 

Jika infrastruktur jalan dibangun, maka Parsoburan atau Habinsaran (bersama Nassau dan Borbor) terbuka ke tiga arah: barat, selatan, dan timur. Kemudahan akses ini akan menarik pemodal untuk berbisnis ke Habinsaran.

Kedua, meremajakan dan membangun (intensifikasi/ekstensifikasi) perkebunan rakyat, khususnya kopi, kemenyan, dan andaliman.

Tiga komoditas ini sebaiknya diproyeksikan menjadi andalan ekonomi agribisnis kerakyatan Habinsaran. Sehingga jika infrastruktur jalan raya ke tiga arah sudah terbangun, maka rakyat Habinsaranlah yang pertama menikmati dampak positifnya.

Demikian sekadar catatan pengenalan dari saya, Felix Tani, petani mardijker, ingin menyeruput secangkir kopi pahit di "Negeri Matahari Terbit"-nya Tanah Batak.***

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun